INDOSPORT.COM – Legenda Arsenal, Thierry Henry, yakin bahwa dia masih bisa menjadi pelatih yang sukses, meski dipecat klub asal Prancis, AS Monaco, hanya beberapa bulan setelah mengambil alih.
Henry telah resmi dipecat oleh AS Monaco setelah hanya menjalani 20 laga sepak bola saja pada Januari 2019 lalu. Pemecatan itu terjadi karena legenda Arsenal itu gagal membawa kejayaan di Stade Louis II.
Merasa belum kapok menjajaki kursi kepemimpinan, mantan penyerang The Gunners itu pun berharap ada kesempatan berikutnya untuk membuktikan bahwa dia layak menjadi sosok pelatih sukses di masa depan.
“Saya tidak berpikir hal-hal negatif, yang saya ambil positifnya saja. Itulah mengapa saya pergi ke Monaco, dan itulah mengapa saya masih ingin menjadi pelatih,” kata Henry dilansir dari laman berita sepak bola Goal.
“Sebut saja saya gila, tapi saya suka sepak bola dan saya yakin saya bisa menjadi pelatih yang sukses. Saya tidak sakit hati (dipecat AS Monaco), saya tidak memikirkan kegagalan,
"Saya tidak suka hal-hal yang mudah. Saya suka memimpin dan saya punya talenta untuk mewujudkannya,” lanjutnya lagi.
Thierry Henry bergabung dengan AS Monaco setelah klub berjuluk Si Merah dan Putih itu memecat Leonardo Jardim pada Oktober 2018 lalu. Sayangnya, ia gagal memberikan pertunjukan apik selama melatih lantaran memetik 11 kekalahan dari 20 laga.
Henry akhirnya dipecat dan klub akhirnya memutuskan untuk menunjuk kembali Leonardo Jardim sebagai juru taktik dengan kontrak selama dua setengah tahun.