INDOSPORT. COM - Calon bek asing anyar Persija Jakarta, Alexandre Reame Xandao, diketahui pernah membuat sejumlah bomber top dunia tak berkutik saat menghadapinya.
Nama Xandao belakangan memang sedang menjadi sorotan publik sepak bola Indonesia. Hal ini tak lepas dari isu yang mengkaitkan dirinya dengan klub jawara Liga 1 2018, Persija Jakarta.
Ya, pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2019, Xandao diisukan bakal segera merapat ke Persija. Xandao bahkan sudah mengirimkan kode keras yang mana dirinya ketahuan mengikuti akun Instagram resmi Persija Jakarta di media sosial.
Andai Xandao ke depannya benar jadi merapat, Persija Jakarta sepertinya patut untuk bersyukur. Berdasarkan rekam jejak kariernya, Xandao terlihat memiliki kualitas yang cukup mumpuni sebagai seorang bek tengah.
Bayangkan saja, semasa masih berkarier di Eropa dulu, Xandao pernah membuat sejumlah bomber top dunia tak berdaya. Para bomber hebat tak bisa mencetak gol dan bertekuk lutut kala menghadapi ketangguhan Xandao.
Lalu, siapa saja para bomber hebat yang pernah menjadi korban keganasan Xandao tersebut? INDOSPORT.com coba merangkumnya ke dalam rangkuman berikut.
Sergio Aguero, Edin Dzeko, Mario Balotelli
Sergio Aguero, penyerang Manchester City.Nama Sergio Aguero tak perlu diragukan lagi kualitasnya sebagai bomber top dunia. Lihat saja kiprahnya selama membela Manchester City, Aguero sudah mampu memberikan empat gelar trofi Liga Primer Inggris.
Ketajaman Aguero di lini depan Manchester City pun juga memukau. Berdasarkan data Transfermarkt, Aguero total telah mengoleksi 235 gol dari 341 laga.
Segala kemampuan hebat yang dimiliki Aguero ternyata pernah sama sekali tak berdaya ketika berjumpa calon bek anyar Persija, Xandao. Tepatnya pada laga Liga Europa 2015/16 lalu, Xandao yang masih membela Sporting Lisbon sukses mematikan pergerakan cepat Aguero.
Ya, Sporting Lisbon dan Manchester City kala itu bertemu di leg pertama 16 besar Liga Europa. Xandao tampil mengawal lini belakang Sporting, dan Aguero tampil sebagai juru gedor Manchester City.
Ketangguhan Xandao ternyata berhasil membuat Aguero tak berkutik. Sepanjang 90 menit laga, Xandao bisa mengatasi gempuran Aguero dengan baik, dan membantu Sporting menang 1-0 atas Manchester City.
Hebatnya lagi, pada pertandingan tersebut, bukan Aguero saja nama bomber top yang turun berlaga untuk Manchester City. Ada dua sosok besar lainnya, yakni Edin Dzeko serta Mario Balotelli, yang turut berhasil dimatikan Xandao.
Mohamed Salah
Mohamed Salah melakukan selebrasi.Tak perlu dipungkiri lagi, kalau Mohamed Salah memang merupakan salah satu bomber top dunia yang menghiasi kancah sepak bola saat ini. Selama membela Liverpool saja, Salah sudah bisa mencetak 74 gol dari 109 laga, dan meraih satu trofi Liga Champions.
Kehebatan Salah ternyata pernah sama sekali tak berdaya saat menghadapi calon bek anyar Persija, Xandao. Tepatnya pada 20 September 2012 lalu, Xandao yang membela Sporting Lisbon, dan Salah yang masih memperkuat FC Basel, saling beradu dalam laga fase grup Liga Europa.
Kala itu, Xandao sebenarnya harus terkena hukuman kartu merah pada menit ke-50. Namun, selama berada di lapangan, Xandao mampu membuat Salah tak berkutik, hingga gawang Sporting Lisbon terhindar dari kebobolan.
Hasil akhir laga sendiri lantas diakhiri dengan skor imbang. Sepanjang 90 menit pertandingan, kedua tim tak ada yang mampu mencetak gol dan papan skor tetap tak beranjak dari angka 0-0.
Graziano Pelle
CaptionNama Graziano Pelle pernah begitu bersinar saat membela Southampton pada rentang waktu 2014 hingga 2016. Bersama Southampton, Pelle mampu mencetak 30 gol dari 80 penampilan.
Ketajaman Pelle sebenarnya sudah tercium sebelumnya, ketika masih berseragam Feyenoord. Pelle bisa mempersembahkan 55 gol dari 66 pertandingan untuk klub raksasa Belanda tersebut.
Namun, ketajaman Pelle pernah sama sekali tak keluar tajinya ketika berhadapan dengan calon bek anyar Persija, Xandao. Tepatnya dalam laga leg pertama kualifikasi Liga Europa 2013/14 lalu, Pelle yang membela Feyenoord, gagal meruntuhkan pertahanan Kuban Krasnodar yang digalang Xandao.
Ketangguhan Xandao bahkan berhasil mengantarkan timnya untuk mengalahkan Feyenoord. Ya, hasil laga diakhiri dengan skor 1-0 untuk kemenangan Kuban Krasnodar.
Fernando Llorente
Fernando LlorenteSosok Fernando Llorente merupakan salah satu penyerang top yang pernah dimiliki tanah Spanyol. Llorente bersinar bersama Athletic Bilbao, dan membela sejumlah klub top Eropa lainnya, seperti Juventus, Sevilla, dan Tottenham Hotspur.
Namun, kalau mau ditelaah ke belakang, Llorente pernah sama sekali tak berkutik saat menghadapi ketangguhan calon bek Persija, Xandao. Tepatnya dalam laga leg pertama semifinal Liga Europa 2011/12, Llorente yang menjadi tumpuan lini depan Bilbao, gagal meruntuhkan ketangguhan Xandao dalam menggalang pertahanan Sporting Lisbon.
Saking tak berdayanya, Llorente bahkan sampai tak bisa mencetak gol dan diganti pelatihnya pada menit ke-87. Sementara Xandao, tetap tampil sepanjang 90 menit, sekaligus membawa Sporting Lisbon menang dengan skor 2-1.