Preview Pekan ke-4 Liga Inggris: Pertaruhan Solskjaer di Man United, Sensasi Pukki Berlanjut?
Pertama, ada duel panas yang mempertemukan Arsenal vs Tottenham Hotspur yang akan sangat memengaruhi persaingan memperebutkan posisi 4 besar di akhir musim. Arsenal yang akan bertanding di kandang sendiri pasti akan berada dalam motivasi lebih.
Arsenal diyakini akan kembali lagi dengan pakem lama 4-2-3-1 setelah sempat bermain sedikit bertahan dengan 4-3-1-2 ketika bertandang ke Liverpool kemarin. Dengan formasi 4-2-3-1, Unai Emery dapat lebih memaksimalkan peran Alexandre Lacazette.
Penyerang asal Prancis itu akan ditopang oleh tiga gelandang serang di belakangnya mulai dari Nicolas Pepe, Aubameyang, hingga Dani Ceballos. Khusus untuk nama terakhir, eks Real Madrid itu mampu menawarkan kreativitas yang selama ini hanya bertumpu pada Ozil.
Jika Arsenal memiliki Ceballos, maka Tottenham Hotspur memiliki sosok yang tak kalah kreatif, dialah Christian Eriksen. Banyak orang bilang kalau Tottenham Hotspur sangat bergantung pada Harry Kane, tapi tampaknya itu salah.
Buktinya, ketika Eriksen tak bermain sejak awal saat kalah dari Newcastle United, Tottenham Hotspur seperti bermain tanpa gairah. Pasokan bola matang yang diinginkan Kane tak pernah kunjung datang.
Dengan kata lain kunci dari duel ini adalah adu kreativitas antara Ceballos dengan Eriksen dalam mengatur serangan masing-masing tim. Siapa yang paling imajinatif, besar kemungkinan ia akan membawa timnya menang di derbi London Utara akhir pekan ini.
Manchester City vs Brighton: Lewis Dunk Bakal Banting Tulang
Sementara itu, juara bertahan Liga Inggris 2019/20 akan kedatangan tamu yang seharusnya relatif ringan untuk diatasi yaitu Brighton & Hove Albion. Meskipun sempat bermain memukau di awal musim dengan tak kalah di dua laga awal, Brighton akhirnya kalah juga.
Kartu merah yang didapat Florin Andone dalam laga terakhir melawan Southampton telah membuat Brighton alami kekalahan perdana di Liga Inggris pada pekan ketiga. Kini jelang tandang ke markas Manchester City, apa yang bisa mereka lakukan?
Sudah pasti Brighton asuhan Graham Potter akan bermain cenderung bertahan dengan mengandalkan Lewis Dunk yang wajib banting tulang. Tak hanya itu, Brighton perlu juga merapatkan barisan pertahanan ketika menghadapi serangan kombinasi Man City.
Serangan kombinasi itu biasanya berasal dari Sterling-Aguero-De Bruyne-duo Silva (Bernardo Silva dan David Silva). Namun, tetap ada kesempatan bagi Brighton untuk mencuri poin dengan mengandalkan counter attack dari Montoya dan Trossard.