INDOSPORT.COM - Legenda sepak bola Inggris sekaligus mantan pemain Arsenal, Tony Adams, menunjuk satu masalah utama yang dihadapi oleh eks klubnya itu di Liga Inggris 2019/20.
Sampai pada pekan ke-4 kompetisi Liga Inggris 2019/20, Arsenal masih berada di posisi lima dengan catatan dua kali kemenangan (1-0 lawan Newcastle United dan 2-1 lawan Burnley), imbang satu kali (2-2 lawan Tottenham Hotspur), dan kalah satu kali (1-3 lawan Liverpool).
Dengan hasil tersebut, tim asuhan Unai Emery itu memiliki tujuh poin, terpaut lima poin dari Liverpool di puncak klasemen sementara Liga Inggris 2019/20 dan terpaut tiga poin dari Manchester City di posisi dua. Arsenal unggul dua poin dari Manchester United di peringkat delapan.
Situasi seperti itu jelas merupakan prestasi yang tak begitu baik. Pasalnya, pada bursa transfer musim panas 2019 yang lalu, The Gunners telah mendatangkan beberapa pemain berkualitas seperti Nicolas Pepe, David Luiz, Dani Ceballos, dan lain-lain.
Menanggapi hal ini, Tony Adams yang merupakan mantan pemain Arsenal sekaligus eks timnas Inggris, membeberkan satu kelemahan besar klub sepak bola yang bertempat di Emirates Stadium itu.
"Jangan hanya karena Anda telah memiliki tiga striker lantas Anda merasa aman. Anda memang bisa memberikan bola kepada mereka dan menunggu mereka mencetak gol, tapi Anda harus memperhatikan komponen yang lain," ujarnya seperti dilansir dari laman portal berita olahraga The Sport Review.
"Striker bisa bekerja dengan baik jika ada komponen yang memberi mereka bola. Itulah gunanya pemain di lini belakang. Bahkan, jika kita mampu mendapatkan empat bek yang berkualitas, mungkin situasinya akan berbeda sekarang," lanjutnya.
"Di sinilah masalahnya. Saya kecewa bahwa kita justru tidak mencoba untuk membeli satu atau dua bek tangguh di bursa transfer (musim panas 2019). Hasilnya, lawan bisa dengan leluasa mencetak gol ke gawang kita," pungkasnya.
Ini akan menjadi tugas yang sangat berat bagi Arsenal. Pasalnya, mereka tetap harus bermain dengan pemain yang mereka miliki sebelum bursa transfer kembali dibuka pada Januari 2020. Ditambah lagi, Unai Emery mendapat tugas bahwa ia harus mengantarkan The Gunners finis di zona empat besar Liga Inggris 2019/20.