INDOSPORT.COM – Pemain muda PSIS Semarang, Eka Febri mendapat kesempatan berharga ketika timnya menghadapi Persija Jakarta pada laga pekan ke-18 kompetisi Shopee Liga 1 2019 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (15/9/2019) sore.
Tak tanggung-tanggung, pemain berusia 19 tahun ini dimainkan oleh Bambang Nurdiansyah selaku pelatih kepala Laskar Mahesa Jenar menjadi pemain inti sejak awal laga. Ini merupakan pengalaman pertamanya masuk ke dalam starting eleven di kancah tim senior, apalagi lawan yang dihadapi sekelas Macan Kemayoran.
Usai laga tersebut, Eka Febri mengaku senang dan canggung karena kepercayaan dirinya yang kurang karena harus berhadapan dengan pemain Persija dan puluhan ribu The Jakmania yang memadai Stadion Patriot kala itu.
“Alhamdulillah senang pastinya, tetapi masih canggung karena kurang kurang percaya diri. Ini bisa menjadi suatu pembelajaran buat saya kedepan supaya lebih baik lagi pastinya,” ujar pemain bernomor punggung 44 tersebut kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Senin (16/9/2019) pagi.
Eka juga mengucapkan terima kasih kepada pelatih Bambang Nurdiansyah yang mempercayai pemain muda seperti dirinya untuk turun dalam partai besar. Ia juga mengungkapkan bahwa sejak PSIS ditangani mantan pelatih Cilegon United tersebut, status pemain senior dan junior semua sama.
“Beliau (Bambang Nurdiansyah) selalu memotivasi pemain-pemain muda, beliau juga tidak pernah membeda-bedakan pemain muda ataupun senior, di lapangan semua sama,” papar Eka.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini mengaku tetap akan bekerja keras di sesi latihan supaya mendapat kepercayaan lagi dari tim pelatih untuk turun di setiap pertandingan.
Selain Eka, Bambang Nurdiansyah sepertinya juga suka dengan pemain muda PSIS lainnya seperti Aqsha Prawira yang saat ini sudah bergabung ke tim senior untuk mengikuti latihan.