INDOSPORT.COM - Milomir Seslija mengakui secara jantan atas kekalahan 0-2 dari Persela Lamongan, lantaran sudah memperkirakan bagaimana ketangguhan tim tuan rumah di Stadion Gelora Surajaya Lamongan, Jumat (20/09/19).
Kekalahan yang tak hanya menghilangkan potensi poin bagi Arema FC. Namun juga memperpanjang rekor tak pernah menang di Lamongan selama away dalam tiga tahun terakhir.
"Seperti yang saya bilang sebelumnya, bahwa Persela ini tim yang tangguh dan memang sulit mengalahkan mereka," ujar Milomir Seslija dalam konferensi pers selepas laga.
Dia juga memuji semangat juang anak asuh Nilmaizar itu secara terbuka. Fighting spirit tinggilah yang membuat Persela seolah tampil tanpa celah hingga menciptakan ketangguhan di sektor pertahanan, plus menjaringkan dua gol yang cukup bagus.
"Mereka punya dua gol yang tercipta dengan proses bagus, dan bukan sebuah keberuntungan," Pelatih Arema FC itu menambahkan.
Di satu sisi, dia juga menyayangkan gol pertama Arema FC yang diciptakan Riky Kayame. Andai gol cepat itu tak dianulir wasit, bisa saja jalannya laga berubah.
"Dan kalau boleh jujur, gol Riky Kayame (di awal laga) tidak handaball. Tapi wasit memiliki pandangan yang lain," sambung dia.
Kekalahan itu juga menjadikan Arema FC tak pernah menang dalam tiga laga Liga 1 2019 terakhir. Posisi mereka pun masih tertahan di urutan enam dengan meraup 27 poin.