INDOSPORT.COM - Ambisi PSMS Medan untuk mencuri poin dari Persita Tangerang pupus setelah mereka kalah tipis 0-1 atas kubu tuan rumah dalam laga lanjutan pekan ke-18 Liga 2 2019 Wilayah Barat di Stadion Sport Center, Kelapa Dua, Tangerang, Minggu (22/9/2019) sore.
Kendati gagal meraup poin dari kubu Pendekar Cisadane, namun PSMS tetap mengakui kekalahan mereka. Bahkan, pelatih PSMS, Jafri Sastra, menyanjung pendukung tim tuan rumah.
Tidak hanya itu, Jafri juga mengaku para pemainnya tidak merasa tertekan dengan gemuruh, riuh dan ramainya suporter Persita yang menyaksikan dan memberikan dukungan langsung di stadion.
"Suporternya di sini baik-baik Persita. Pemain kami tidak grogi. Saya paling tahu grogi atau tidaknya pemain, karena saya pelatihnya," kata Jafri Sastra usai pertandingan.
Namun, eks pelatih PSIS Semarang itu hanya sedikit menyangkan anak asuhannya yang lagi-lagi gagal dalam melakukan penyelesaian akhir yang berujung gagal untuk mencetak gol.
"Kami cuma tidak dapat memanfaatkan peluang menjadi gol. Itu saja. Persita ada satu peluang dan jadi gol, sedangkan kami ada tiga (peluang) tapi gagal," imbuhnya.
Lebih lanjut, Jafri meminta anak asuhnya untuk melupakan kekalahan menyakitkan tersebut dan bangkit di laga-laga selanjutnya demi mencapai target awal lolos ke babak 8 besar Liga 2.
"Intinya, laga ini harus kami lupakan. Kami akan mempersiapkan tim lagi pastinya karena ada 4 pertandingan lagi yang harus kami hadapi," tutup pelatih berusia 54 tahun itu.
Selanjutnya, PSMS Medan akan menghadapi BaBel United dalam lanjutan pekan ke-19 Liga 2 2019 di hadapan publik sendiri, Stadion Teladan, Medan, Jumat (27/9/2019) pekan depan