INDOSPORT.COM – Peran Marcus Rashford yang dimainkan sebagai striker tunggal di lini depan Manchester United menuai kritikan tajam. Salah satu yang memberikan sorotan ialah eks manajer The Red Devils sendiri, Jose Mourinho.
“Saya tidak bilang bahwa Rashford tak bisa bermain sebagai pemain nomor sembilan. Ia bisa sangat berbahaya jika lawan bermain terbuka dan memberikan ruang yang lebar. Kemampuannya sangat berbahaya dalam situasi transisi,” ucap Mourinho dilansir dari Metro.
“Tetapi, Manchester United seringkali bertemu lawan yang bertahan sangat dalam. Para lawan biasanya memarkir bus, atau bahkan dua bus yang menutup rapat. Rashford bukanlah tipe target man yang bisa memecahkan situasi tersebut,” lanjut Mourinho.
The Special One merasa Rashford lebih cocok menyisir sisi sayap. Pria asal Portugal itu pun dulu kerap menggunakannya sebagai gelandang sayap. Oleh karenanya, ia kurang setuju dengan Ole Gunnar Solskjaer yang memainkan Rashford sebagai penyerang murni.
“Jika dimainkan di sisi pinggir, Anda bisa mendapatkan 10 hingga 12 gol dari Rashford. Dia bukan target man dan tak mencetak gol sebanyak yang dilakukan striker murni. Tetapi, Solskjaer nampaknya senang memberikan Rashford peran tersebut,” ujar Mourinho.
Rashford sendiri menjadi sorotan usai tampil buruk dalam laga pekan keenam Liga Inggris 2019/20 melawan West Ham United, Minggu (22/09/19). Ia kerap kali kehilangan bola dan tak bisa menciptakan peluang berbahaya di mulut gawang The Hammers.
Dalam laga tersebut, Manchester United takluk 0-2 dari tim tuan rumah, West Ham United. Gol The Hammers diciptakan oleh Andriy Yarmolenko (44’) dan Aaron Cresswell (84’). Hasil ini membuat The Red Devils terlempar ke posisi delapan klasemen sementara.