Liga Indonesia

Anak Kesayangan Luis Milla Soroti Hasil Kalteng Putra vs PSIS Semarang

Rabu, 25 September 2019 04:46 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Coro Mountana
© Ronald Seger/INDOSPORT
Gaya Septian David Maulana usai membuka keunggulan PSIS Semarang atas Persibat Batang. Copyright: © Ronald Seger/INDOSPORT
Gaya Septian David Maulana usai membuka keunggulan PSIS Semarang atas Persibat Batang.

INDOSPORT.COM – Pemain PSIS Semarang, Septian David Maulana menyoroti satu poin yang didapat timnya cukup penting ketika jumpa Kalteng Putra dalam lanjutan pekan ke-20 kompetisi Shopee Liga 1 2019 di Stadion Tuah Pahoe, Selasa (24/9/2019) sore.

Pemain bernomor punggung 29 ini menjadi salah satu punggawa Laskar Mahesa Jenar yang bermain sepanjang 90 menit dan membantu timnya meraih target mencuri poin di markas Laskar Isen Mulang.

Walaupun terus diserang oleh pemain tuan rumah, namun pemain belakang PSIS mampu tampil disiplin dan skor kacamata bertahan hingga wasit Asep Yandis asal Jawa Barat meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

“Alhamdulillah satu poin ini penting buat motivasi kedepan menghadapi pertandingan selanjutnya,” tutur Septian David kepada awak media saat sesi konferensi pers usai laga.

“Walaupun satu poin, semoga di pertandingan selanjutnya bisa memberikan yang terbaik dan kami beryukur atas hasil ini,” imbuh pemain yang pernah menjadi anak kesayangan Luis Milla di Timnas Indonesia itu.

Seperti yang kita tahu, Septian David Maulana kerap menjadi pemain andalan Timnas Indonesia di bawah arahan Luis Milla. Bahkan Septian David Maulana sempat memberi asis di fase 16 besar Asian Games 2018 melawan Uni Emirat Arab.

Sementara itu, hasil satu poin ini berarti memenuhi target yang diusung PSIS sebelum melawan Kalteng Putra. Pelatih Bambang Nurdiansyah memang mengucapkan bahwa tambahan poin cukup penting walaupun cuma satu angka.

Setelah ini, klub asal Ibukota Jawa Tengah tersebut akan menghadapi Perseru Badak Lampung FC di laga pekan ke-21 kompetisi Shopee Liga 1 2019, Minggu (29/9/2019).