INDOSPORT.COM – CEO Liverpool, Peter Moore, meyakini bahwa klubnya saat ini telah kembali ke tempat dimana seharusnya mereka berada, yakni singgasana klub terbaik Liga Inggris. Hal itu ia ungkapkan di sela-sela acara World Football Summit yang digelar di Madrid, Spanyol, pekan ini.
Kesuksesan Liverpool menjuarai Liga Champions untuk kali keenam lalu disusul trofi Piala Super Eropa yang diraih tahun ini membuat Moore yakin The Reds kini kembali ke jajaran klub elit Liga Inggris dan Eropa.
“Kami telah melalui masa-masa gelap dan sulit. Fans melawan para pemilik dan mengatakan bahwa ini bukanlah cara yang mereka inginkan dalam menjalankan klub,” ungkap Moore, dilansir dari laman sepak bola internasional Sky Sports.
Namun masa-masa sulit Liverpool itu mulai berlalu seiring kesuksesan yang mereka raih dalam kurun waktu tiga musim terakhir, terlebih setelah kedatangan Jurgen Klopp di kursi manajerial The Reds.
“Fenway Sports Group berinvestasi dan membangun strategi jangka panjang untuk sukses. Kemudian kami mendapatkan Jurgen Klopp yang membangun tim ini dengan skuat terbaik.”
”Kami kembali ke singgasana, seperti yang kami katakan,” tandas Moore.
Ucapan Peter Moore itu seolah merupakan balasan untuk komentar yang pernah diucapkan oleh mantan manajer legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson.
Ketika tiba di Manchester United pada tahun 1986 lalu, Sir Alex berucap bahwa misinya adalah melengserkan Liverpool dari singgasananya. Dalam artian, mantan manajer kharismatik asal Skotlandia itu ingin mengambil alih posisi The Reds sebagai klub tersukses di Negeri Ratu Elizabeth.
Pada akhirnya, Setan Merah di bawah kamando Sir Alex Ferguson berhasil menasbihkan diri sebagai klub yang paling banyak mengoleksi gelar juara kasta teratas Liga Inggris dengan 20 titel, melewati Liverpool yang mengoleksi 18 trofi.
Namun kini Liverpool bisa lebih berbangga karena mereka punya enam trofi Liga Champions dan musim ini masih menguasai puncak klasemen Liga Inggris 2019-2020.
Hingga pekan keenam, Liverpool masih kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 18 poin. Jordan Henderson dan kolega tampil impresif menyapu bersih semua laga awal musim dengan enam kemenangan beruntun.