INDOSPORT.COM - Pertandingan akbar akan tersaji di pekan ke-7 LaLiga Spanyol yaitu Atletico Madrid vs Real Madrid pada Minggu (29/09/19) pukul 02.00 WIB dini hari.
Atletico Madrid vs Real Madrid akan menjadi pertandingan yang sangat menarik untuk disaksikan pada akhir pekan ini. Pasalnya, kedua klub ini berasal dari satu kota.
Yang artinya laga bertajuk Derby Madrid akan tersaji untuk kalian semua. Apalagi Atletico Madrid vs Real Madrid, keduanya kini tidak terpaut poin yang jauh.
Atletico Madrid berada di urutan ketiga klasemen sementara dengan mengantongi 13 poin dari enam pertandingan yang sudah dilakoni. Empat kemenangan, sekali imbang dan sekali kalah.
Sedangkan Real Madrid berada di puncak klasemen sementara LaLiga Spanyol dengan mengantongi 14 poin dari 6 laga sejauh ini. Empat kemenangan dan dua hasil imbang menjadi catatan mereka di awal musim ini.
Striker Real Madrid, Karim Benzema juga kini berada di urutan kedua top skor sementara dengan mencetak lima gol. Sementara Atletico, yang paling banyak gol adalah Vitolo dan Joao Felix, itu pun hanya dua gol saja sejauh ini.
Tentunya Real Madrid terlihat lebih garang, apalagi dari enam laga sejauh ini mereka telah mencetak sebanyak 12 gol. Atletico Madrid saja baru tujuh gol, dan ini sungguh memprihatinkan.
Dari statistik di atas saja, kita sudah memahami bahwa ada perbedaan signifikan dari gaya bermain Atletico Madrid vs Real Madrid di LaLiga musim 2019-2020 ini.
Gaya Bermain Atletico Madrid
Jika ingin berbicara seperti apa gaya bermain Atletico Madrid, kita harus melihat apakah Diego Simeone akan menurunkan Joao Felix sebagai duet Diego Costa atau wonderkid Portugal itu harus bermain sebagai gelandang sayap.
Ya, Atletico Madrid memang sudah kehilangan Thomas Lemar, gelandang sayap andalan mereka dalam tiga laga terakhir. Oleh karena itu, Joao Felix yang punya kecepatan beberapa kali mengisi posisi gelandang sayap.
Padahal pemain yang baru didatangkan di bursa transfer musim panas kemarin, lebih nyaman ketika bermain di posisi penyerang bersama Diego Costa di lini serang.
Jika Joao Felix kembali diduetkan oleh Diego Costa di lini serang, serangan Atletico bisa lebih bervariatif. Apalagi mereka cukup sering mengandalkan umpan-umpan silang dari gelandang sayap.
Keberadaan Diego Costa yang punya tinggi badan mumpuni dan kelincahan Joao Felix membuat Atletico sangat mudah membuka ruang untuk umpan-umpan lambung mereka.
Benar saja, Atletico Madrid telah melepaskan sebanyak 72 umpan lambung termasuk umpan silang dalam enam pertandingan LaLiga Spanyol yang telah mereka mainkan sejauh musim ini, menurut Whoscored.
Tidak heran jika memang tembakan-tembakan yang dilepaskan para pemain Atletico Madrid kebanyakan berasal dari tengah, tidak dari sisi kiri atau kanan. Masih dari sumber yang sama, persentase sebesar 76% tembakan Atletico dari arah tengah gawang.
Gaya Bermain Real Madrid
Jika Atletico punya lini serang yang dipimpin oleh Diego Costa dan Joao Felix, Real Madrid nampaknya akan kembali menurunkan trio andalan mereka yaitu Gareth Bale, Karim Benzema dan Eden Hazard (BBH).
Apalagi ketiga penyerang diistirahatkan oleh Zinedine Zidane dalam pertandingan tengah pekan LaLiga saat menghadapi Osasuna, Kamis (26/09/19) kemarin.
Hazard yang didatangkan dari musim panas 2019 ini juga belum mencetak gol untuk Real Madrid. Tapi penampilannya baru dua kali, dan menghadapi Atletico Madrid, dirinya bisa jadi kembali dimainkan sebagai starter.
Publik Real Madrid juga masih menunggu Hazard kembali ke performa terbaiknya. Setelah sebelumnya penggawa Timnas Belgia itu dikabarkan kelebihan berat badan saat liburan musim panas lalu.
Melihat gaya bermain Real Madrid sejauh musim ini, nampaknya peran Hazard akan sangat penting. Apalagi Los Blancos lebih sering membangun serangan dari sisi kiri mereka, di mana posisi penyerang kiri merupakan milik Hazard.
Tapi Hazard harus lebih sering menahan nafsunya untuk menggiring bola masuk ke kotak penalti lawan seperti yang dia lakukan saat masih bermain untuk Chelsea. Pasalnya, Real Madrid, khususnya di awal musim ini tak menunjukkan gaya bermain seperti itu.
Menurut Whoscored, Real Madrid sangat sering melepaskan umpan-umpan pendek yang artinya kerja sama tim harus benar-benar diutamakan. Buktinya, mereka tercatat sudah melepaskan sebanyak 472 umpan pendek dalam enam pertandingan di LaLiga musim ini.
Atletico juga harus hati-hati dengan gaya bermain Real Madrid, lawan mereka nanti malam punya persentase sebesar 50% melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti.
Tapi begitu juga Real Madrid, Atletico bahkan punya persetanse tembakan dari dalam kotak penalti yang lebih besar, yaitu sebesar 67%. Statistik inilah yang akan membuat laga sangat sengit.
Ketatnya laga akan saling mempertunjukkan bahwa pertahanan siapa yang melakukan blunder, akan benar-benar dieksploitasi oleh lawannya.
Jadi Derby Madrid LaLiga 2019-2020 antara Atletico Madrid vs Real Madrid dini hari nanti akan menunjukkan jual beli serangan, dan lini pertahanan yang disiplin diyakini bisa menyegel kemenangan.