INDOSPORT.COM - Pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra, mengaku timnya menghadapi pertemuan yang sulit saat melawan Sriwijaya FC dalam lanjutan Liga 2 2019, Selasa (1/10/19).
PSMS Medan harus menang dari Sriwijaya FC untuk menjaga asa maju ke babak delapan besar Liga 2 2019. Bagaimana tidak, tim besutan Jafri Sastra ini menempati peringkat ke-6 dengan 28 poin dari 18 pertandingan yang sudah dilakoni.
Kendati begitu, tim berjuluk Ayam Kinantan tetap punya peluang ke babak berikutnya. Itu karena PSMS Medan masih menyisakan empat laga. Dua laga kandang melawan Aceh Babel United dan Persiraja, sementara dua laga away melawan Sriwijaya FC dan PSGC Ciamis.
Andai saja, PSMS Medan bisa menang dari Sriwijaya FC, sudah pasti langkahnya bakal lebih mulus ke babak delapan besar.
PSMS Medan tinggal memaksimalkan dua laga kandang saja. Tapi, tetap dengan harapan Cilegon United, PSGC Ciamis dan Persiraja di peringkat diatasnya, terganjal.
"Lawan Sriwijaya FC sangat penting, tapi kita tahu ini tidak mudah. Sriwijaya FC tim kuat, mereka ingin kembali ke Liga 1," ucap Pelatih PSMS Medan Jafri Sastra kepada awak media, Senin (30/9/19).
Meski tak ada nama Nerius Alom di lini tengah pun, Jafri yakin, Sriwijaya FC tetap punya motor serangan. Masih ada nama Ryan Wiradinata, Hapit Ibrahim atau Yongki Aribowo yang sudah lama bergabung.
"Kalau Nerius Alom gabung di Sriwijaya FC baru putaran kedua," ujarnya.
Di laga ini, PSMS Medan masih belum dapat menurunkan Bruno Casimir karena masih terkena lapangan bermain dari Komdis PSSI. Satu pemain lagi, Stevo alami cedera.
Jafri Sastra berharap Sriwijaya FC menurunkan pemain cadangan, sama halnya saat tandang ke kandang Persiraja beberapa waktu lalu.
Saat itu Sriwijaya FC mencadangkan pemain inti dan menurunkan lapis kedua.
“Pertandingan besok sangat penting. Kita harap anak- anak tidak kaku. Mudah-mudahan kita bisa meraih poin disini karena ini pertandingan krusial bagi kami,” harap Jafri Sastra.