INDOSPORT. COM - Seorang wonderkid Ukraina berlabel penerus Andriy Shevchenko, mungkin layak dipertimbangkan AC Milan untuk menambah kualitas ketajaman lini depan tim.
AC Milan belakangan memang sedang terseok-seok dalam menatap gelaran Serie A Italia 2019-2020. I Rossoneri kini terdampar di papan bawah klasemen, akibat hanya mengumpulkan enam poin dari enam pertandingan.
Parahnya lagi, AC Milan sudah menerima kekalahan beruntun dalam tiga laga terakhirnya. Salah satu kekalahan bahkan disebabkan rival sekota, Inter Milan, yang menggilas mereka 2-0 beberapa waktu lalu.
Demi bisa meraih prestasi lebih baik, AC Milan pada masa bursa transfer musim dingin mungkin harus bebenah. Cuci gudang dan perekrutan bintang anyar, diyakini akan menjadi langkah yang diambil manajemen Rossoneri.
Salah satu bintang muda potensial yang mungkin bisa diboyong AC Milan ialah Viktor Tsygankov. Sebagai pemuda 20 tahun asal Ukraina, dia digadang-gadang sebagai 'The Next Andriy Shevchenko'.
Lihat saja peformanya bersama Dynamo Kyiv musim lalu. Kiprah Viktor Tsygankov mampu mengantarkan Dynamo Kyiv mengakhiri musim di posisi kedua klasemen, dan berhak atas tiket kualifikasi Liga Champions.
Hebatnya lagi, Viktor Tsygankov juga punya naluri mencetak gol yang cukup tinggi. Musim 2018/19, Viktor Tsygankov menjadi runner-up top skor Liga Ukraina dengan torehan 18 gol.
Bahkan, Viktor Tsygankov turut bersaing di daftar top assist Liga Ukraina. Ia kembali menjadi runner-up dengan torehan 11 assists.
Melihat catatan itu, tak heran bila INDOSPORT menyebut Viktor Tsygankov bisa menjadi ujung tombak AC Milan musim depan. Manajemen Rossoneri harus mulai mendekati dan melakukan negosiasi agar Viktor Tsygankov dapat mendarat ke San Siro.
Apalagi, jika jadi diboyong, kisah Viktor Tsygankov terbilang mirip dengan legenda AC Milan dan timnas Ukraina, Andriy Shevchenko. Pada 1999 silam, AC Milan merekrut Shevchenko muda dari klub Viktor Tsygankov saat ini, Dynamo Kyiv.
Kala itu, Shevchenko merapat ke AC Milan dengan kondisi tengah bersinar bersama Dynamo Kyiv di musim sebelumnya. Sheva mampu menorehkan enam gol dari 10 laga Liga Champions 1998-1999 dan juga membawa Dynamo Kyiv menjuarai Liga Ukraina.
Hasilnya pun sangatlah fantastis. Pembelian Shevchenko menghasilkan satu trofi Liga Champions 2002/03, dan gelar Serie A Italia 2003-2004.
Tinggal ditunggu saja bagaimana kebijakan manajemen AC Milan ke depannya. Apakah tertarik memboyong wonderkid Ukraina penerus Shevchenko tersebut?