INDOSPORT.COM – Mario Gomez menampik bahwa anak asuhnya pura-pura cedera untuk mengulur waktu dalam laga melawan Persebaya Surabaya, Jumat (11/10/19). Pelatih Borneo FC itu menyatakan bahwa pemainnya tak akan melakukan hal kurang terpuji seperti itu.
Borneo FC mendapatkan tuduhan tersebut saat Juan Alsina sempat menghentikan jalannya laga pada menit ke-43 akibat terkapar. Bek asal Uruguay yang baru didatangkan pada paruh kedua bursa transfer Shopee Liga 1 itu memang cedera dan digantikan Wahyudi Hamisi.
Selain itu, Nur Diansyah juga berada dalam situasi yang sama seperti Alsina pada akhir babak kedua, tepatnya menit ke-81. Setelah terjatuh, Nur Diansyah kemudian ditarik keluar dan digantikan dengan Aljufri Dadu.
“Kami tidak seperti itu (berpura-pura cedera). Nyatanya, memang ada pemain kami yang cedera. Bila dibandingkan dengan mengulur waktu, adanya pemain cedera bukanlah strategi. Kami tak mengharapkannya,” ucap Gomez dilansir dari Liga Indonesia.
Dalam laga pekan ke-22 Shopee Liga 1 yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut, Borneo FC berhasil memaksa hasil imbang 0-0. Meski terbilang positif, tim Pesut Etam gagal revans setelah takluk dari Bajul Ijo di Samarinda pada paruh pertama lalu.
Borneo FC berhasil meredam kecepatan serangan pemain Persebaya dengan bermain lambat. Gomez sendiri mengaku sengaja menginstruksikan hal tersebut. Eks asisten pelatih Hector Cuper di Inter Milan itu ingin timnya mempertahankan bola selama mungkin.
Hasil itu membuat Borneo FC menempati peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 34 poin dari 21 laga. Sedangkan, Persebaya Surabaya masih tertahan di peringkat kedelapan dengan raihan 31 poin.