INDOSPORT.COM - Banyaknya bintang yang dipanggil timnas Indonesia diakui Wolfgang Pikal berpengaruh terhadap hasil akhir pertandingan lanjutan Shopee Liga 1 2019 antara Persebaya Surabaya kontra Borneo FC.
Persebaya Surabaya harus puas bermain imbang tanpa gol dan ironisnya mereka dapatkan di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo, pada Jumat (11/10/19), semalam.
Dengan tambahan satu poin di kandang sendiri, Persebaya kini mencatat delapan kali imbang dari 11 laga yang mereka mainkan di Stadion GBT sepanjang Liga 1 2019.
Salah satunya faktor penentu hasil kurang memuaskan ini adalah banyaknya pemain Persebaya yang absen dalam laga menjamu Borneo FC.
Pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal, usai pertandingan menyebut absennya sejumlah pilar dikarenakan sedang memperkuat Timnas Indonesia dan juga ada beberapa yang cedera.
"Semua pemain kami yang dipanggil timnas Indonesia itu merupakan pemain inti di tim kami. Tentu ada pengaruhnya," kata Wolfgang Pikal saat konferensi pers usai laga.
Aksi selebrasi pemain Persebaya Surabaya usai Osvaldo Haay mencetak gol.Sementara itu Diogo Campos dan Osvaldo Haay pada pertandingan ini juga tidak tampil membela Persebaya. Campos absen karena lantaran akumulasi kartu, sementara Osvaldo Haay tengah dibekap cedera.
"Absennya para pemain ini tentu harus kami atasi dengan kembali menemukan chemistry untuk meningkatkan kualitas kita," tandas Wolfgang Pikal.
Persebaya Surabaya memang salah satu klub paling banyak menyumbang pemain ke Timnas Indonesia. Total ada sembilan pemain yang bergabung ke timnas Indonesia dan tersebar di kategori U-19, U-23, dan senior.
Timnas Indonesia U-19 memanggil Mochamad Supriadi, Brylian Adama, Rizky Ridho, dan Ernando Ary Sutaryadi. Rachmat Irianto juga bergabung ke timnas U-23.
Sementara duet bek tengah andalan Persebaya, Hansamu Yama dan Otavio Dutra memperkuat timnas Indonesia untuk menjalani pertandingan lanjutan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.