INDOSPORT.COM - Perhelatan kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-20 telah mencapai babak final pada Sabtu (12/10/19) di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar.
Dua finalis Liga 1 U-20, Persebaya Surabaya dan Barito Putera saling berbalas serangan hingga laga harus ditutup dengan hasil imbang 3-3.
Babak perpanjangan waktu 2x15 menit pun berlangsung dengan tensi permainan yang tinggi, meski tidak ada gol tambahan yang tercipta.
Dilanjutkan dengan babak adu penalti, Barito Putera U-20 gagal menumbangkan kiper berlabel Timnas milik Persebaya Surabaya U-20, Ernando Ari Sutaryadi.
Young Green Force sukses mengungguli jumlah penalti dari Laskar Antasari Anum dengan agregat 3-0.
Kapten Barito U-20, sekaligus best player Liga 1 U20, Yuswanto Aditya membenarkan jika laga kontra Persebaya adalah pertandingan yang sangat sulit.
"Pertandingan kemarin sangat seru, kita saling berbalas gol, tapi kurangnya konsentrasi dan banyak kesalahan dari kita sendiri, itu yang gampang bikin kebobolan," sebut Yuswanto saat dihubungi awak media olahraga INDOSPORT, Minggu (13/10/19).
"Sama sekali belum ada feeling, yang saya tahu di babak empat besar pasti banyak pemain bagus, jadi nggak ada kepikiran buat jadi pemain terbaik," pungkasnya.