INDOSPORT.COM - PSMS Medan batal menggelar laga tunda pekan ke-19 Liga 2 2019 Wilayah Barat kontra Aceh BaBel United di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (12/10/2019) kemarin.
Hal ini karena PSMS tak mendapat izin dari pihak Polda Sumatera Utara (Sumut) untuk menghelat pertandingan tersebut karena lebih fokus menjaga kamtibmas jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia terpilih pada 20 September 2019 mendatang. Ini menjadi kedua kalinya laga lawan BaBel United batal digelar.
Sebelumnya laga ini dihelat 27 September lalu di Stadion Teladan, Medan. Namun tak mendapat izin dari pihak Polrestabes Medan karena di waktu bersamaan ada aksi unjuk rasa besar di Kota Medan.
Penjaga gawang PSMS, Alfonsius Kevlan mengaku para pemain tidak ada yang mau laga tersebut ditunda. Sebab PSMS sudah melakukan persiapan yang cukup matang untuk menghadapi laga tersebut.
"Ya tentu sedikit kecewa ya, karena on time sesuai skejul itukan lebih baik. Tapi karena situasinya kayak gitu ya mau gimana lagi. Kita terima saja," katanya kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Minggu (13/10/19).
Kendati demikian, pemain yang akrab disapa Alfons ini mengaku ada hikmah atau hal positif yang dapat diambil PSMS, terutama dari sisi amunisi pemain yang mana ada beberapa pemain PSMS yang cedera dan sakit.
"Menurutku ada juga sisi positifnya. Jadi pemain-pemain yang cidera dan sakit ini bisa sembuh dan mudah-mudahan bisa cepat tampil. Yang mana persiapan kita untuk dua laga sisa ini makin matang," pungkasnya.
Sebagaimana informasi, selain laga BaBel United, PSMS juga batal menggelar laga Liga 2 melawan Persiraja Aceh (pekan terakhir liga) di markas PSDS Deli Serdang itu pada 17 Oktober mendatang.