INDOSPORT.COM - Pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra, menanggapi dengan santai atas kembali ditundanya laga timnya kontra Aceh BaBel United dalam laga tunda pekan ke-19 Liga 2 2019 Wilayah Barat.
Laga tunda tersebut seyogyanya digelar di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (12/10/2019) sore. Namun laga PSMS tersebut kembali batal digelar karena tak mendapat izin dari pihak Polda Sumatera Utara (Sumut).
Atas penundaan itu, ini kedua kalinya laga PSMS kontra BaBel United kembali batal digelar. Yang kali ini, tak dapat izin dari pihak keamanan karena menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Sebelumnya laga yang digelar 27 September lalu di Stadion Teladan, Medan, tidak mendapat izin dari Polrestabes Medan karena di waktu yang sama ada aksi unjuk rasa besar di Kota Medan.
"Soal laga tunda, undur, itu sudah hal yang biasa di liga Indonesia. Baik di Liga 1, Liga 2 hingga Liga 3. Jadi itu hal yang biasa-biasa saja," kata Jafri Sastra kepada INDOSPORT, usai pimpin latihan timnya di Stadion Kebun Bunga, Medan, Sabtu (12/10/2019) sore.
Eks pelatih PSIS Semarang dan Semen Padang itu menilai ada sisi positif yang dapat diambil dengan kembali ditundanya laga tersebut. Terutama dalam amunisi sejumlah pemain yang saat ini tegah cedera maupun sakit.
"Ya kita manfaatkan saja waktu yang ada ini untuk membenahi tim lagi. Banyak yang mesti dibenahi dan kita berharap pemain-pemain yang cedera dan yang sakit bisa pulih sehingga bisa mengikuti sesi latihan lagi," ujarnya.
Bahkan ketika disinggung perihal mental anak-anak terganggu dengan kembali ditundanya laga mereka, Jafri menyebut pemainnya adalah pemain profesional dan menyebut hal wajar atas penundaan tersebut.
"Mereka sudah biasa dan mereka adalah pemain profesional. Mereka pernah main di tim lain dan bukan di tim ini saja. Sama juga dengan saya. Jadi soal laga ditunda itu hal yang biasa saja," pungkas pelatih berusia 54 tahun itu.
Ini tentu sangat meresahkan untuk para fans PSMS. Padahal PSMS Medan saat ini sedang membutuhkan poin penuh di dua pertandingan terakhir di Liga 2 2019 Wilayah Barat untuk bisa lolos ke babak 8 besar.