INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini tampaknya tetap melakukan evaluasi ke anak didiknya meskipun berhasil menang 3-1 lawan China U-19. Evaluasi itu soal memanfaatkan peluang menjadi gol.
Ya, Timnas Indonesia U-19 memang menang 3-1 di laga uji coba pertama lawan China U-19 di Stadion GBT pada Kamis (17/10/19). Tapi gol yang tercipta itu banyak dari babak pertama.
Sedangkan di babak kedua David Maulana dan kolega seakan kehilangan daya gedornya untuk menambah gol. Padahal, menurut Fakhri Husaini, tim asuhannya menciptakan banyak peluang yang harusnya bisa menambah gol.
Minimnya untuk bisa memanfaatkan peluang ini dikarenakan para pemain Timnas Indonesia U-19 masih kurang jam terbang.
"Mereka masih umur 18 bahkan ada yang 17 tahun, tentu mereka butuh lebih banyak lagi pertandingan dan juga evaluasi," kata Fakhri Husaini dalam konferensi pers usai pertandingan, Kamis (17/10/19).
Harapannya dengan banyak pertandingan uji coba seperti ini dilakoni, para pemain Timnas Indonesia U-19 bisa mendapat berbagai macam pengalaman dan pembelajaran.
"Tentu jika ini berjalan, mereka bisa lebih banyak menghadapi situasi yang berbeda di setiap laga. Tekanan-tekanan di setiap pertandingan juga pasti berbeda-beda," imbuh Fakhri.
Dengan adanya pertandingan uji coba lawan China U-19 ini, Fakhri Husaini berharap pemainnya banyak pengalaman. Apalagi laga uji coba lawan China U-19 bakal kembali berlangsung di Bali pada Minggu (20/10/19).
Timnas Indonesia U-19 akan turun di Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 pada 6-10 November 2019. Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup K bersama Korea Utara, Hong Kong, dan Timor Leste.