INDOSPORT.COM - Terdapat 2 klub Liga 1 yang sempat ingin merekrut Luis Milla sebelum dirumorkan bakal kembali menangani Timnas Indonesia.
Luis Milla kembali diperbincangkan untuk melatih Timnas Indonesia pasca pelatih Simon McMenemy dianggap tak mampu mengelola Stefano Lilipaly dan kolega.
Pasalnya Timnas Indonesia, di bawah arahan Simon belum pernah meraih satu kemenangan penting saat berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Timnas Indonesia kalah dari Malaysia (2-3), Thailand (0-3), Uni Emirat Arab (0-5), dan Vietnam (1-3). Saat ini Skuat Garuda berada di posisi juru kunci Grup G.
Kabar kembalinya Luis Milla mencuat usai Duta Besar RI untuk Spanyol Hermaono bertemu Luis Milla. Pertemuan tersebut membahas peluang kembali menukangi Timnas Indonesia.
"Dia sebetulnya senang di Indonesia dan kesan pertama yang saya tangkap adalah uang bukan lagi prioritas utama," tulis Hermono dalam pesan singkatnya kepada Gatot S. Dewa Broto.
Kendati demikian ternyata ada sisi menarik lainnya yang luput dari penggemar sepak bola nasional. Sebab Luis Milla ternyata pernah ditawari kontrak oleh klub Liga 1.
Bahkan diketahui ada 2 peserta yang pernah menginginkan jasa Luis Milla di musim 2019 ini. Siapa saja kira-kira?
1. Persija Jakarta
Persija Jakarta sempat tertarik ingin merekrut Luis Milla jelang bergulirnya Liga 1 musim 2019. Bahkan manajemen pernah bernegosiasi dengan eks Barcelona itu.
"Ya, kurang lebih begitu," papar Chief Executive Officer (CEO) Persija Jakarta Ferry Paulus kepada awak media di Jakarta, Juni 2019 lalu.
Pasalnya saat itu Persija baru saja melepas Ivan Kolev lantaran dinilai tak mampu membawa Macan Kemayoran berjaya seperti musim lalu.
Namun Persija lebih memilih untuk merekrut mantan asisten pelatih Luis Milla kala menukangi Timnas Indonesia, yaitu Julio Banuelos.
2. Persib Bandung
Kemudian ada Persib Bandung, yang merupakan peserta Liga 1, ternyata pernah menghubungi Luis Milla untuk menjadi pelatih anyar pada musim 2019.
Menurut Direktur Keuangan PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono menjelaskan kalau manajemen sempat berkomunikasi dengan yang bersangkutan.
"Tetapi beliau masih ingin tinggal dekat keluarganya karena sudah 1.5 tahun tinggal jauh dari keluarganya,” tutur Teddy kepada awak media.