INDOSPORT.COM - Elliott Management menegaskan bahwa mereka tidak sama sekali memiliki rencana untuk menjual AC Milan dan bahkan berkomitmen untuk membantu membiayai pembangunan stadion baru.
Beberapa hari lalu, salah satu pakar keuangan Italia, Luca Pagni mengatakan bahawa kerugian financial Milan yang mencapai Rp2,3 Triliun adalah bagian dari strategi Elliott untuk menjual klub.
Menindaklanjuti kabar tersebut, salah seorang juru bicara perusahaan mengatakan kepada Affariitalianis seperti dikutip dari Football Italia, bahwa kabar yang beredar itu sama sekali tidak benar.
Sebagai gantinya, mereka menjelaskan bahwa Elliott sangat mendukung proposal untuk membangun Stadion San Siro baru dengan rival sekotanya, Inter Milan.
“Satu-satunya pilihan yang kami miliki adalah membangun stadion baru di daerah San Siro. Proposal dan permintaan yang diajukan kepada Dewan Kota Milan didasarkan pada gagasan ini,” ujarnya.
Juru bicara Elliot juga menambahkan sejauh ini, tidak ada proyek lain di tempat lain yang sedang dikerjalan. Restrukturisasi klub bukan hal yang pantas dibicarakan.
Firma investasi ini mulai mengelola Rossoneri (julukan AC Milan) pada musim panas 2018 setelah pemilik sebelumnya Yonghong Li gagal membayar pinjaman yang ia ambil untuk membeli klub.