Segera Jadi Menteri, Ini Kekayaan Fantastis Erick Thohir Usai Jual Inter Milan

Senin, 21 Oktober 2019 17:59 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Lanjar Wiratri
© FIBA
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir kembali dipercaya menjadi anggota Central Board Federasi Bola Basket Internasional FIBA tahun 2019 - 2023 di Beijing, 29 Agustus 2019. Copyright: © FIBA
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir kembali dipercaya menjadi anggota Central Board Federasi Bola Basket Internasional FIBA tahun 2019 - 2023 di Beijing, 29 Agustus 2019.

INDOSPORT.COM - Erick Thohir santer dikabarkan mengisi satu kursi menteri di pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia adalah sosok yang memiliki kekayaan fantastis usai menjual Inter Milan kepada perusahaan asal Tiongkok.

Nama Erick Thohir tentu sudah tak asing di telinga Sobat INDOSPORT. Ya, pria berusia 49 tahun tersebut merupakan mantan pemilik klub papan atas Serie A, Inter Milan. 

Dilansir dari Forbes dan sumber lainnya, diketahui, Erick Thohir membeli 70 persen saham kepemilikan I Nerazzuri seharga 250 juta euro atau sekitar Rp3,9 triliun pada tahun 2013.

Pada 2016, ia menjual mayoritas sahamnya kepada Sunning Group dan mendapat keuntungan dari capital gain mencapai 30 juta euro (Rp471 miliar ).

Tak lama setelahnya, ia melepas seluruh sahamnya kepada LionRock Capital yang ditengarai seharga 150 juta euro (Rp2,3triliun ).

Jika ditotal, Erick Thohir mendapat keuntungan yang sangat fantastis, yakni sekitar 150 juta euro (Rp2,3 triliun) dari penjualan klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza tersebut. 

Sehingga, paling tidak pendiri Mahaka Group ini mengantongi Rp6,2 triliun setelah menjual La Beneamata.