INDOSPORT.COM - Klub sepak bola asal Papua, Persewar Waropen ingin berusaha promosi ke Liga 1 untuk temani Persipura Jayapura usai sukses ke babak 8 besar Liga 2 2019.
Ya, nampaknya target promosi ke Liga 1 sudah bisa disematkan di benak para pemain Persewar Waropen usai penampilan impresif mereka di sepanjang babak penyisihan Liga 2 Wilayah Timur.
Lolos ke babak 8 besar Liga 2 tentu saja menjadi pencapaian untuk Persewar Waropen, yang merupakan tim promosi dari Liga 3 2018.
Persewar Waropen yang dinahkodai Carolino Ivakdalam itu mengakhiri babak penyisihan dengan bertengger di posisi kedua klasemen akhir Liga 2 Wilayah Timur.
Dari 20 pertandingan yang sudah dilakoni, Persewar Waropen berhasil mengoleksi 31 poin dengan catatan 9 kemenangan, 4 hasil imbang dan 7 kali kalah.
Karena hasil tersebut, Persewar Waropen lolos ke babak 8 besar Liga 2 dan tergabung di Grup X bersama Persiraja Banda Aceh, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar.
Sudah masuk babak 8 besar, tentu kini target Persewar akan meningkat. Menembus babak semifinal akan menjadi masuk akal, sebelum menargetkan salah satu dari 3 tiket promosi yang ada.
Misi Persewar Waropen promosi ke Liga 1 2020 mendatang bisa dibilang karena ingin menemani Persipura Jayapura di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, usai Perseru Serui diakuisisi dan menjadi Badak Lampung FC.
Sesuai jadwal babak 8 besar Liga 2 yang sudah beredar, Persewar akan melakoni laga perdana mereka menghadapi Sriwijaya FC pada tanggal 14 November 2019 mendatang.
Karena babak 8 besar bersifat home tournament, Persewar dan peserta lainnya akan memainkan laga di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
Peta Kekuatan dan Skuat
Jika berbicara kekuatan yang ada pada skuat Persewar Waropen di sepanjang babak penyisihan Liga 2 Wilayah Timur kemarin, mereka salah satu tim yang berhasil mengumpulkan 9 kemenangan.
Ya, hanya 3 tim di babak penyisihan Liga 2 Wilayah Timur yang sukses mencatat 9 kemenangan. Yaitu Persik Kediri, PSIM Yogyakarta dan Persewar.
Berdasarkan komposisi skuat Persewar Waropen di bawah yang dihimpun dari berbagai sumber, ternyata mereka diperkuat beberapa pemain eks Liga 1.
Sebut saja Izaac Wanggai di jantung pertahanan, meski sudah berusia 37 tahun, pengalamannya sangat berguna untuk Persewar Waropen. Bahkan dia sudah mencetak dua gol sejauh ini.
Ada juga Habel Boas Inzaghi, Viktor Pae, Marko Kabiay, Elfis Harewan hingga eks penggawa Timnas Indonesia, yakni Okto Maniani.
Belum lagi salah satu bek muda yang mencuri perhatian, yakni Krismon Gustap Wombaibobo. Dari posisinya sebagai pemain bertahan, Gustap mampu menyumbang 3 gol dalam 14 penampilannya untuk Persewar Waropen.
Persewar juga memperhatikan staff pelatih, dengan menunjuk mantan pemain legendaris Timnas Indonesia yaitu Elie Aiboy sebagai asisten pelatih tim. Ini bisa jadi salah satu faktor yang membuat Persewar tampil konsisten.
Skuat Persewar Waropen di Liga 2
Kiper: Singgih Duwi Gusela, Bernadus Drik Kasse, Barep Wahyu Wibowo
Bek: Asrawan Al-Hasanuddin, Anthonius Marinus Kipin, Thonny Rumatrai, Mucklis Haay, Victor Pae, Marco Marcus Kabiay, Yansen Rifu, Wellem Buinei
Gelandang: Samuel Gideon Balinsa, Rudy Kurni, Khrismon Gustap Wombairo, Andrias Kayoi, Moses Banggo, Izaac Johanes Wanggai, Elvis Nuh Harewan, Habel Boas Inzaghi Isir, Kevin Joshua Scheunemann
Penyerang: Daud Irfan Kararbo, Ofri Halitopo, Oktovianus Maniani, Pieter Mandibodibo, James Rogi, Ronald Toumahuw
Pemain Kunci Persewar Waropen: Ronald Toumahuw
Ronald Toumahuw, penyerang produktif Persewar Waropen di Liga 2 2019Ronald Toumahuw nampaknya bisa menjadi tumpuan Persewar Waropen untuk menggedor lini pertahanan lawan. Bagaimana tidak, dia sudah mencetak 5 gol untuk Persewar Waropen sejauh ini.
Bahkan Ronald mampu mencatatkan brace di dua pertandingan berturut-turut, dan lawan yang dihadapi bukan sembarang lawan.
Yaitu saat Persewar menghadapi PSIM Yogyakarta yang bertabur bintang di pekan ke-19 Liga 2, dua gol dalam kemenangan 3-1 Persewar dari Ronald.
Sementara pada pekan ke-20 Liga 2 menghadapi Persis Solo, kedua gol Persewar dalam kemenangan 2-0 berasal dari Ronald. Sebuah pencapaian yang produktif untuk striker yang sudah berusia 31 tahun.
Kini Persewar nampaknya akan kembali mengandalkan Ronald di lini depan pada babak 8 besar Liga 2 nanti. Belum lagi ada beberapa pemain yang sempat dipanggil ke Timnas Indonesia U-22, seperti Samuel Balinsa dan Gustap Krismon.
Pelatih Persewar Waropen: Elie Aiboy
Pelatih Persewar, Elie Aiboy.Khusus untuk babak 8 besar Liga 2 2019, nampaknya Persewar akan dilatih oleh Elie Aiboy. Mengingat pelatih selama babak penyisihan Liga 2 Wilayah Timur, Carolino Ivakdalam harus menjalani hukuman dari Komdis PSSI.
Carolino Ivakdalam harus menjalani sanksi hukuman 6 bulan karena dinyatakan bersalah sudah memukul asisten wasit. Hal yang sama juga terjadi pada Oktovianus Maniani, dilarang 6 bulan bermain karena menusuk perut wasit.
Oleh karena itu, Elie Aiboy akan mengambil alih kursi kepelatihan dan berusaha meneruskan target bersama Persewar Waropen. Yakni promosi ke Liga 1 dan menemani Persipura di kasta tertinggi.
"Siapa pun lawan yang menanti di babak 8 besar Liga 2, kami harus selalu siap meski tim ini tidak pernah main di Liga 1," ucap Elie Aiboy saat dihubungi wartawan di Jayapura, Rabu (23/10/19) kemarin.
Tak ingin sekadar numpang lewat, Elie Aiboy juga bakal melakukan sejumlah evaluasi pada permainan Persewar. Terutama pada saat transisi dari menyerang ke bertahan.
"Kelemahan kami adalah transisi permainan. Ada juga soal fisik dan babak 8 besar ini akan menguras banyak tenaga. Kami akan membenahinya," tambahnya.
Mengingat Elie Aiboy merupakan asisten pelatih Carolino Ivakdalam sepanjang babak penyisihan kemarin, maka tak mustahil untuk dia tetap meneruskan taktik bermain yang sudah ditanamkan kepada skuat Persewar.
Belum lagi latar belakang Elie Aiboy yang semasa masih aktif sebagai pemain langganan dipanggil ke Timnas Indonesia. Tentu pengalaman ini bisa ditularkan untuk menguatkan mental para pemain Persewar di babak 8 besar Liga 2 mendatang.