Barcelona Bikin Ruang Ganti Slavia Praha Berantakan, Netizen ‘Salahkan’ Messi

INDOSPORT.COM – Barcelona mendapatkan kecaman dari dunia maya setelah meninggalkan ruang di kandang Slavia Praha dalam kondisi berantakan pasca pertandingan Liga Champions.

Barcelona berhasil memetik kemenangan 2-1 di kandang Slavia Praha dalam matchday ketiga Grup F Liga Champions musim ini yang digelar di Stadion Sinobo, Republik Ceko, Kamis (24/10/19) dini hari WIB.

Beberapa hari setelah kemenangan itu, Barcelona justru menerima kecaman dari dunia maya lantaran bersikap telah jorok sehingga menyebabkan kondisi ruang ganti di Stadion Sinobo bagaikan kapal pecah.

Video viral yang disebarkan oleh akun The Futbol Page di akun Twitter memperlihatkan lantai di ruang ganti yang dipenuhi sampah botol bekas air minum, bungkus plastik yang berterbaran di mana-mana.

Di bagian meja juga terlihat beberapa botol dengan berbagai minuman aneka warna yang masih tersisa. Pada botol tersebut tertulis nama-nama pemain, merujuk si pemilik botol minuman tersebut.

Bukan hanya itu saja, ada pula sobekan kertas yang berisi daftar tim dan instruksi taktis yang dibuang begitu saja di lantai.

Kondisi ini menyebabkan para netizen merasa jijik dan mengklaim bahwa semua itu dikarenakan sosok superstar Blaugrana, Lionel Messi.

Bukan dalam arti sebenarnya, striker Argentina itu disebut-sebut karena namanya terdengar seperti kata berantakan yang dalam bahasa Inggris diartikan ‘Messy’.

"Barcelona itu jorok ('messi')," sahut @rrachman16. 

"Tidak berharap Messi akan membersihkan ini kan," timbal @VLamaTurbo.

"Bahkan, ini adalah pertanda menghormati klub rival. Sangat sering melihat tim yang meninggalkan ruang ganti lebih buruk di non-liga dan para pemain harus menyapu sendiri."

"Barcelona benar-benar kurang menghormati dengan setidaknya meninggalkan ruang ganti agak lebih rapi."

Pada laga itu sendiri, Lionel Messi mencetak gol pembuka untuk pasukan Ernesto Valverde pada menit ke-3. Namun, upaya Messi dibalas lewat lesakan gol pemain Slavia, Jan Boril, pada menit ke-50 sehingga skor menjadi 1-1.

Untungnya, Slavia membuat kesalahan dengan gol bunuh diri Peter Olayinka tujuh menit kemudian yang berujung poin tambahan untuk Barcelona.

Hingga akhir pertandingan, tidak ada gol tambahan. Sehingga Barcelona berhak mendulang tiga poin dan tetap bertahan di posisi puncak dengan tujuh angka.