INDOSPORT.COM - Pelatih klub sepak bola Chelsea, Frank Lampard, mengkritisi tuduhan yang dialamatkan pada wonderkidnya, Callum Hudson-odoi, yang dituduh melakukan diving dan menuduh bahwa pemain Liga Inggris dari klub Burnley, Ashley Barnes, yang harusnya mendapat sorotan karena kerap terjatuh.
Melansir dari lama Lancs Live, pelatih berusia 41 tahun ini enggan mengomentari tuduhan diving yang dituduhkan kepada Hudson-Odoi. Lampard merasa pemainnya tak melakukan diving dan mengamini adanya kontak sebelum wonderkidnya terjatuh.
"Jika saya merasa itu ada diving, makan saya akan berbicara ke Callum (Hudson-Odoi) dan mengatakan bahwa itu bukan cara Chelsea," tegas Lampard.
Frank Lampard bahkan lebih mengomentari penampilan Ashley Barnes yang kerap terjatuh saat berhadapan dengan pemain Chelsea di udara. Pasalnya pemain Burnley tersebut memiliki tubuh tinggi besar yang menurutnya tak lazim untuk takluk saat duel udara.
"Ashley Barnes setiap kali berduel di udarai ia selalu terjatuh dan mendapat tendangan bebas. Begini saja, semua ini terjadi di sepak bola ketika laga berjalan cepat dan semua orang ingin menang," imbuhnya.
Hudson-Odoi harus terkena kartu kuning saat menit ke-77 usai dianggap melakukan diving di kotak penalti Burnley. Sebelumnya wasit sempat menunjuk titik putih sebelum VAR (Video Assistant Referee) memutuskan bahwa tidak terjadi kontak apapun.
Pada laga tersebut, The Blues berhasil mengandaskan lawannya. Christian Pulisic menjadi pembeda dengan hattrick yang ia ciptakan dan satu gol tambahan lewat kaki Willian. Chelsea pun mengakhiri laga dengan skor meyakinkan 4-2 sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di semua ajang menjadi tujuh pertandingan.