INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, angkat bicara soal pergerakan magis Fahmi Al Ayyubi yang memancing lawan melakukan pelanggaran keras. Total tiga pemain harus keluar dari lapangan usai menjatuhkan winger asal Pasuruan ini.
Fahmi semakin sering menjadi andalan Bali United musim ini. Tercatat sudah 17 laga dijalani eks Persela Lamongan ini bersama tim barunya sepanjang Shopee Liga 1 2019.
Fahmi Al Ayyubi memang punya teknik yang tergolong mumpuni dalam mengolah si kulit bundar. Total tiga pemain lawan diganjar kartu merah setelah menghentikan laju pemain bergaya rambut nyentrik ini.
Mereka di antaranya Aaron Evans (PSM Makassar), I Gede Sukadana (Kalteng Putra), dan Aulia Hidayat (Perseru Badak Lampung FC). Ketiganya sama-sama menjatuhkan Fahmi yang sedang berlari menuju kotak penalti.
Kegemaran Fahmi mempertontonkan skill individu ternyata merupakan instruksi khusus dari Stefano Cugurra. Pelatih berkebangsaan Brasil ini memberikan kebebasan kepada sang pemain saat memasuki pertahanan lawan.
"Soal Fahmi sering membuat lawan kena kartu kuning atau merah, saya cuma kasih kebebasan setelah ia melewati garis tengah lapangan. Dia punya skill buat melewati pemain lawan," ucap Teco, sapaan akrabnya, Sabtu (26/10/19).
"Saat Fahmi Al Ayyubi mau bermain dengan passing juga bebas, tapi waktu dia berani penetrasi tidak jarang pemain lawan menghentikannya dengan pelanggaran keras," lanjut Teco.
Instruksi sama juga diberikan Teco pada Fahmi saat menghadapi Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (27/10/19), nanti malam. Teco yakin Fahmi bisa memberikan kontribusi pada tim, baik membuka ruang, melakukan assist, atau bahkan mencetak gol.