INDOSPORT.COM - Duel antara Persebaya vs PSS Sleman di pekan ke-25 Liga 1 2019, yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo pada Selasa (29/10/19) harus berakhir dengan kericuhan.
Sejumlah oknum supoter tuan rumah langsung turun ke lapangan, sesaat setelah wasit Thoriq Alkatiri yang memimpin jalannya pertandingan meniup peluit panjang.
Aksi itu terjadi dipicu karena performa buruk Persebaya, yang tak bisa meraih kemenangan secara beruntun dalam enam pertandingan terakhir di Liga 1 2019.
Terbaru, Bajul Ijo kalah dari PSS dengan skor 2-3. Hasil tersebut menjadi puncak kekesalan para supoter Persebaya, sehingga mereka turun ke lapangan dan melakukan pengerusakan fasilitas stadion.
Ngeri banget! Aparat sampai terkena lemparan saat kericuhan pasca laga @persebayaupdate dan @PSSleman.
— INDOSPORT (@indosportdotcom) October 29, 2019
Video oleh: Roihan Susilo Utomo / INDOSPORT pic.twitter.com/UagjAeooTf
Kondisi yang kurang kondusif itu juga memaksa perangkat pertandingan, tak menggelar konferensi pers pasca laga. Dengan hasil ini, Persebaya Surabaya harus turun satu peringkat ke urutan 10 dengan31 poin. Sedangkan PSS, nyaman di peringkat 5 dengan 39 angka.