INDOSPORT.COM – Bhayangkara FC gagal meraih angka penuh usai ditahan imbang 2-2 oleh Semen Padang dalam lanjutan laga pekan ke-26 kompetisi sepak bola Shopee Liga 1 2019 yang digelar di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Sabtu (02/11/19).
Bermain di kandang sendiri, Bhayangkara FC tampil agresif sejak awal laga. Dimotori trio Bruno Matos, Herman Dzumafo, dan Muhammad Nur Iskandar yang mengisi lini serang, The Guardian langsung mencecar pertahanan Semen Padang.
Namun, pertahanan kokoh tim Kabau Sirah mampu meredam agresivitas para juru gedor tuan rumah. Di bawah komando Dedi Gusmawan, lini belakang Semen Padang seperti tak memberi ruang pada Bruno Matos cs. untuk berkreasi membuat peluang berbahaya.
Sepanjang babak pertama, Bhayangkara FC tercatat hanya mampu menciptakan tiga peluang. Namun dari tiga kesempatan tersebut, tak satupun yang mengarah tepat sasaran.
Di sisi lain, Semen Padang beberapa kali melancarkan serangan balik cepat yang menusuk lini pertahanan Bhayangkara FC. Beruntung kiper Awan Setho tampil sigap mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Sama-sama tampil ngotot, Bhayangkara FC dan Semen Padang gagal menciptakan gol di paruh pertama. Skor imbang tanpa gol pun menutup babak pertama.
Gagal menyarangkan gol di babak pertama, kedua tim kemudian bermain dalam tempo lebih tinggi di paruh kedua.
Bhayangkara FC memecah kebuntuan pada menit ke-50. Sebuah eksekusi tendangan bebas sempurna yang dilepaskan Anderson Salles menjebol gawang Semen Padang. Tuan rumah pun unggul 1-0 atas Semen Padang.
Akan tetapi, keunggulan The Guardian tak bertahan lama. Empat menit setelah gol Anderson Salles, Semen Padang berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan Muhammad Rifki memanfaatkan umpan sepak pojok Dedi Hartono.
Skor sama kuat 1-1 membuat tensi laga kian meninggi. Semen Padang yang mendapat angin segar semakin berhasrat menambah gol.
Drama kemudian terjadi pada empat menit sebelum waktu normal selesai. Menit ke-86, Semen Padang mampu membalikkan keadaan lewat gol Flavio Beck Junior, memanfaatkan umpan Mariando Uropmabin.
Gol Flavio sempat membuat Semen Padang percaya diri akan meraih tiga angka di markas Bhayangkara FC. Namun tuan rumah tak mau menyerah begitu saja.
Pada menit-menit akhir babak kedua, The Guardian mampu membalas gol melalui Herman Dzumafo. Tendangan pojok Bruno Matos berhasil disambar Dzumafo untuk menyamakan skor menjadi 2-2.
Gol Dzumafo menjadi gol terakhir yang tercipta pada pertandingan ini, sekaligus menyelamatkan Bhayangkara FC dari kekalahan atas Semen Padang. The Guardian dan Kabau Sirah pun harus puas berbagi satu angka di Stadion PTIK.
Susunan pemain Bhayangkara FC vs Semen Padang:
Bhayangkara FC: Awan Setho; I Putu Gede Juniantara, Nurhidayat, Anderson Salles, Alsan Sanda; Adam Alis, Lee Yujun, Wahyu Subo Seto (M. Hargianto 32’); Bruno Matos, Hermand Dzumafo, Nur Iskandar (Ilham Udin 83’)
Pelatih: Paul Munster
Semen Padang: Teja Paku Alam; Boas Artururi (Irsyad Maulana 60’), Dedi Gusmawan, Muhammad Rifqi (Roni Rosadi 71’), Syaeful Anwar; Dedi Hartono, Flavio Beck, Leo Guntara, Manda Cingi (Yoku Fridolin 76’), Yoo Hyunkoo; Mariando Uropmabin
Pelatih: Eduardo Almeida