INDOSPORT.COM - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya memberikan dalihnyamengenai kejadian kurang mengenakan, yakni saat Menpora Zainudin Amali tak bisa masuk ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Sebagaimana diketahui, Zainudin bersama dengan sejumlah rombongan tidak dapat masuk lantaran pintu Stadion terkunci.
Kabid Dispora Kota Surabaya, Edy Santoso mengatakan jika tidak mengetahui adanya kunjungan dari Menpora pada Minggu (3/11/19).
"Kapan itu kunjungannya, saya tidak mengerti hari ini. Tidak tahu kalau hari ini ada kunjungan. Saya justru mendengar itu (kunjungan) kata satpam Sabtu," kata Edy Santoso pada Minggu (3/11/19).
"Ada kuncinya di satpam. Mungkin satpamnya tidak tahu kalau hari ini ada kunjungan (menpora), saya juga tidak menerima laporan dari WhatsApp," tambahnya.
Disinggung mengenai kondisi Stadion GBT pasca kericuhan oknum suporter saat laga Persebaya vs PSS Sleman pada 29 Oktober lalu, Edy mengatakan jika kondisi stadion yang berlokasi di Kecamatan Pakal, Benowo, Surabaya itu sudah dibenahi.
"Sudah dibenahi kok, sudah bagus," tegas Edy Santoso.