Liga Indonesia

Luar Biasa! Klub Liga 3 Ini Sukses Tahan Imbang Timor Leste U-22

Kamis, 7 November 2019 18:55 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© Perseden Denpasar
Pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) melawan Timor Leste U-22 (merah) dalam uji coba di Lapangan Samudra Legian, Badung, Rabu (6/11/19). Copyright: © Perseden Denpasar
Pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) melawan Timor Leste U-22 (merah) dalam uji coba di Lapangan Samudra Legian, Badung, Rabu (6/11/19).

INDOSPORT.COM - Perseden Denpasar secara mengejutkan mampu menahan imbang timnas Timor Leste U-22 1-1 dalam uji coba di Lapangan Samudra Legian, Badung, Bali, Rabu (6/11/19). Hasil ini menjadi modal berharga menatap Liga 3 2019 zona Bali-Nusra.

Laskar Catur Muka merasa beruntung bisa menghadapi tim proyeksi SEA Games 2019 ini. Perseden yang didominasi pemain di bawah usia 21 tahun terlihat bisa mengimbangi Timor Leste.

"Pada babak pertama, permainan sempat tidak berkembang. Apa yang saya inginkan belum berjalan. Baru di babak kedua, permainan kami membaik, ada beberapa peluang. Akhirnya ada satu yang bisa masuk lewat Rafli," ucap pelatih Perseden, Wayan Sukadana, usai pertandingan.

"Saya apresiasi penampilan tim. Kami melawan tim yang membawa nama negara, sedangkan Perseden Denpasar hanya kota. Usia lawan rata-rata 22 tahun, sedangkan kami 19 tahun. Toh anak-anak bisa mengimbangi," cetusnya lagi. 

Hasil akhir bukan tujuan utama karena  Wayan Sukadana mengaku senang bisa menghadapi tim setangguh Timor Leste. Dari pertandingan ini, tim pelatih bisa melihat kelemahan dari tim sebelum melakoni Liga 3 2019 zona Bali-Nusra.

"Kami sangat beruntung. Baru uji coba langsung menghadapi lawan dari level lebih tinggi. Saya kira dua lawan dari Nusa Tenggara karakternya tidak jauh berbeda dengan Timor Leste. Jadi, partai ini menjadi bekal untuk Liga 3 nanti," tandas Wayan Sukadana.

Sekadar mengingatkan,Perseden Denpasar melaju ke zona Bali-Nusra usai menjuarai zona regional Bali beberapa waktu lalu. Mereka mengalahkan Tunas Muda Ubud di final lewat drama adu penalti setelah bermain sama kuat 1-1 sepanjang waktu normal.