INDOSPORT.COM - Madura United memasang sikap ekstra waspada terhadap tiga penghuni lini serang lawan, meski Arema FC tidak diperkuat dua striker utamanya dalam pertemuan Liga 1 2019 di stadion Kanjuruhan, Jumat (08/11/19) sore.
Hal itu sebagai upaya Madura United guna menepis rasa percaya diri terlalu tinggi, atas timpangnya kekuatan Arema. Seperti diketahui, tim tuan rumah tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya, menyusul absennya Sylvano Comvalius dan Dedik Setiawan yang cedera.
"Menurut saya, ada tiga pemain yang tidak kalah Konate Makan, Dendi Santoso dan Hamka Hamzah," beber Pelatih MU, Rasiman.
"Diakui atau tidak, mereka punya influence (pengaruh) hingga membuat Arema menjadi berbeda," sambung dia.
Asumsi pelatih yang menggantikan Dejan Antonic itu memang tidak sepenuhnya salah. Meski tiga nama yang disebutnya juga bukan merupakan tukang gedor di lini depan tim Singo Edan.
Namun, pengaruh mereka sejauh ini memang memberi efek positif bagi performa Arema FC. Konate bahkan memimpin dalam produktivitas tinggi milik Arema FC, melalui sumbangan 14 gol, disusul Dendi Santoso (4) dan Hamka Hamzah (3).
"Sepeti melawan Badak Lampung, Arema bisa membalas 3 gol. Itu sudah menggambarkan produktivitas mereka tidak masalah (meski dua strikernya absen)," ulas eks Asisten Rahmad Darmawan tersebut.
Maka dari itu, sejumlah opsi sudah diperhitungkannya dalam menangkal potensi banjir gol ke gawang anak asuhnya. Mengingat lini pertahanan Madura United juga hanya satu kali mencatat clean sheet, dari 11 laga terakhir Liga 1.