INDOSPORT.COM - Granit Xhaka berada dalam situasi buruk setelah ban kaptennya dicopot Emery. Kemudian, banyak rumor yang melaporkan ia ingin pergi dari Arsenal.
Seperti yang diketahui, Granit Xhaka menjadi sorotan usai ditarik keluar pada laga imbang 2-2 Arsenal kontra Crystal Palace di Liga Inggris pada 27 Oktober lalu. Saat berjalan meninggalkan lapangan, Xhaka mendapatkan cemooh dari fans.
Mendapatkan perlakuan tersebut, Xhaka kemudian membalasnya dengan gestur dan ucapan yang tak pantas. Usai insiden itu, Xhaka bahkan dicoret dari skuat Meriam London.
Masalah ini kemudian semakin memburuk bagi pemain sepak bola asal Swiss tersebut. Sebab, Xhaka yang menjabat sebagai kapten Arsenal akhirnya dilengserkan oleh Unai Emery.
Pierre-Emerick Aubameyang kemudian ditunjuk oleh Emery untuk menggantikan peran Granit Xhaka sebagai kapten tim. Nah, usai pencopotan ban kapten itu, suasanya semakin rumit.
Mendengar pernyataan Xhaka, pihak Arsenal ternyata masih ragu untuk menjualnya. Sebab, The Gunners khawatir harga Xhaka akan anjlok drastis karena masalah yang saat ini menimpanya.
Namun jika ada tawaran yang pas, Arsenal tak segan melepas pemain bintangnya tersebut. Sebagai informasi, Granit Xhaka didatangkan Arsenal pada 2016 lalu dari Borussia Monchengladbach dengan mahar sebesar 34 juta poundsterling (Rp610 miliar).