INDOSPORT. COM - Robert Rene Alberts, si jenius asal Belanda nampak menciptakan sejumlah mahakarya untuk Persib Bandung di putaran kedua Liga 1 2019.
Kiprah Robert Rene Alberts sebagai pelatih sepak bola benar-benar diuji musim ini. Setelah membawa eks klubnya, PSM Makassar menduduki peringkat tiga besar dalam dua musim beruntun, Robert Alberts menatap kompetisi Liga 1 2019 dengan tantangan baru menukangi Persib Bandung.
Tugas yang menanti Roberts Alberts jelas tak akan mudah. Roberts Alberts berada di bawah bayang-bayang Mario Gomez yang musim lalu berhasil mengantarkan Persib menempati peringkat empat klasemen akhir Liga 1 2018.
Awal musim Liga 1 2019 bergulir, performa Persib racikan Robert Alberts terlihat mengkhawatirkan. 10 laga awal, Maung Bandung hanya bisa menuai tiga kemenangan, dan menderita tiga kekalahan serta empat kali imbang.
Persib bahkan dua kali harus menerima kekalahan telak. Pertama saat kalah 4-0 dari Persebaya Surabaya, 5 Juli 2019, dan menyerah 1-5 di tangan Arema FC, 30 Juli 2019.
Namun bukan Robert Alberts namanya bila tak bisa keluar dari tekanan. Memasuki putaran kedua, Robert Alberts mampu memperbaiki kinerja anak asuhnya.
Persib dalam empat laga beruntun selalu berhasil menuai kemenangan. Teranyar, Robert Alberts sukses membawa Persib menang 3-0 atas Arema FC, Selasa (12/11/19) kemarin.
Segala kerja keras Robert Alberts juga membuat posisi Persib melejit ke peringkat enam dengan koleksi 40 poin. Persib kin berpotensi merusak persaingan papan atas, lantaran hanya berjarak empat poin saja dari tim posisi dua, Persipura Jayapura.
Bila ditelaah lebih jauh, sebenarnya bukan hanya itu saja magis yang dibuat Robert Alberts kepada Persib. Masih ada sejumlah mahakarya lain yang telah diciptakan si jenius asal Belanda untuk Supardi Nasir dan kawan-kawan di putaran kedua Liga 1 2019.
Rekrutan Tepat
Robert Alberts memang datang ke Persib Bandung dalam waktu yang sudah mepet dengan dimulainya Liga 1 2019. Ia baru ditunjuk pada tanggal 3 Mei 2019, sementara laga perdana Persib akan dimainkan 13 hari setelahnya.
Melihat hal tersebut, wajar jika skuat Persib awalnya bukanlah murni pilihan Robert Alberts. Sang juru taktik asal Belanda hanya meneruskan skuat susunan pelatih Persib Bandung sebelumnya, Miljan Radovic.
Memasuki putaran kedua, Robert Alberts coba membenahi komposisi pemain. Tiga legiun asing sebelumnya, Artur Gevorkyan, Rene Mihelic, dan Bojan Malisic dilepas semua.
Sebagai gantinya, Robert Alberts merekrut sejumlah pemain anyar, seperti dua Belanda, Nick Kuipers, Kevin van Kippersluis, dan Omihd Nazari. Ketiganya sudah dipantau Rolberts Alberts sebelum bergabung, dan kini mampu memberikan kejayaan.
Balaskan Dendam Kepada Arema dan Persebaya
Kinerja Robert Alberts bersama Persib Bandung di putaran pertama memang mengkhawatirkan. Bahkan Maung Bandung sempat dua kali menderita kekalahan telak dari Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Persib kalah 0-4 dari Persebaya Surabaya pada 5 Juli 2019. Sementara kala jumpa Arema FC, 30 Juli 2019, Persib harus takluk dengan skor 1-5.
Cerita pahit putaran pertama, langsung bisa diperbaiki Robert Alberts di putaran kedua. Bertemu Arema FC dan Persebaya Surabaya lagi, Roberts Alberts sukses membalaskan dendam kekalahan telak tadi.
18 Oktober 2019, Persib menggilas Persebaya 4-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Dan, Selasa (12/11/19) kemarin, Supardi Nasir dan kawan-kawan mampu menaklukan Arema FC 3-0.
Kalahkan Rekor Mario Gomez
Kinerja Robert Alberts musim ini, selalu dibandingkan dengan pelatih Persib Bandung di Liga 1 2018 lalu, Mario Gomez. Maklum saja, Gomez dulu berhasil mengantarkan Persib bersaing menghiasi papan atas.
Namun Robert Alberts belakangan sepertinya sudah mulai lepas dari bayang-bayang Gomez. Bahkan Robert Albers kini mampu mengalahkan rekor yang dipegang pelatih asal Argentina itu.
Rekor yang dimaksudkan terkait hasil kemenangan beruntun. Gomez di Liga 1 2018 terakhir kali hanya bisa menuai tiga kemenangan beruntun, yakni saat jumpa Arema FC (13/09/18), Borneo FC (17/08/19), dan Persija Jakarta (23/09/18).
Sedangkan kini, jumlah rekor yang ditorehkan Robert Alberts telah mencapai angka empat kemenangan beruntun. Robert Alberts sudah membuktikan kalau dirinya memang layak dipanggil si jenius dan menciptakan sejumlah mahakarya untuk Persib di putaran kedua Liga 1 2019.