INDOSPORT.COM - Baru beberapa bulan kembali ke Serie A Italia, pelatih Inter Milan, Antonio Conte, menerima surat anonim yang berisi peluru dan ancaman pembunuhan.
Seperti dikutip dari berita Liga Italia laman Daily Mail, kiriman yang didapatkan Conte berupa potongan kartu pos yang berisi nada ancaman. Pihak klub pun langsung meningkatkan keamanan setelah pelatihnya menerima hal tersebut.
Polisi dikatakan sedang menyelidiki siapa oknum pengirim dengan melakukan identifikasi sidik jari pada amplop. Tujuannya, agar bisa mengungkap identitas serta motif ancaman untuk mantan pelatih Chelsea itu.
Selain mengindetifikasi kiriman, polisi juga akan mencari bukti dari video CCTV yang ada di jalan rumah Conte serta mencari kemungkinan lain di tempat latihan.
Sementara itu, Antonio Conte dalam upaya melindungi dirinya dan keluarga, langsung meningkatkan keamanan baik di rumahnya, serta saat sedang latihan bersama tim asuhannya.
Beberapa pihak mengatakan surat kaleng itu hanya menjadi upaya untuk mencari perhatian dan ancamannya tidak serius. Namun, Conte serta Inter Milan tak ingin menanggap remeh.
Sebelumnya, striker Italia, Fabio Quagliarella, terkenal mendapat banyak ancaman dari penguntit kasusnya baru saja diselesaikan dengan hukuman penjara bagi peneror.
Seperti diketahui, Antonio Conte baru saja mengambil alih jabatan sebagai bos Inter Milan musim panas lalu dan telah membuat performa tim meroket. Nerazzurri kini menjadi kandidat kuat juara Serie A Italia, bersaing ketat dengan Juventus.