INDOSPORT.COM – Pelatih asal Italia, Massimiliano Riccini, baru saja mendapatkan pengalaman yang kurang mengenakkan. Riccini dipecat usai membawa tim junior Invictasauro mengalahkan Marina Calcio dengan skor 27-0, Sabtu (16/11/19).
Dilansir dari Sky Sports Italia, Paolo Brogelli selaku Presiden Invictasauro punya alasan kuat di balik pemecatan tersebut. Ia menyatakan bahwa kemenangan 27 gol tanpa balas itu sangat tidak menghormati sang lawan.
“Kami terkejut dan menyesal setelah mengetahui kemenangan 27-0. Sebagai Presiden tim, saya meminta maaf sedalam-dalamnya untuk Marina Calcio. Kami telah mengambil tindakan dengan memberhentikan Riccini,” ucap Brogelli.
“Pelatih tim junior memang bertugas mengasah bakat para pemain. Namun, lebih dari itu, ia juga harus mengedukasi. Kemenangan telak itu tidak sesuai dengan nilai-nilai tim junior. Itu sangatlah tidak menghormati dan tidak boleh terjadi lagi,” lanjut Brogelli.
Menanggapi pemutusan kontrak tersebut, Riccini mengeluarkan surat terbuka. Ia menolak jika disebutkan tidak menjunjung nilai sportivitas. Ia menegaskan hanya mencoba untuk bermain sebaik mungkin dan tidak ada pihak yang perlu dipersalahkan.
“Tidak ada yang sengaja ingin mempermalukan lawan. Kami sudah mencetak beberapa gol saat 10 menit pertama. Menurut saya, akan lebih memalukan jika tim kami bermain setengah hati hanya karena sudah unggul jauh,” ucap Riccini dilansir dari Grosseto Sport.
“Pemain junior sudah bisa membaca situasi. Jika mereka menang 27-0 dengan mematuhi aturan, itu sangat baik. Saya sendiri bersimpati kepada Marina Calcio, karena mereka juga sudah menjaga nama baik dengan terus mencoba mencetak gol,” lanjut Riccini.
Massimiliano Riccini sendiri tetap membela anak asuhnya yang memiliki jiwa besar. Hanya saja, meski sudah mengeluarkan surat terbuka, Riccini sepertinya tidak akan kembali direkrut oleh Invictasauro.