INDOSPORT.COM - Bek Timnas Indonesia U-23, Nurhidayat Haji Haris mengatakan, mendapat pesan tegas dari pelatih asal Irlandia Utara, Paul Munster yang kini menangani Bhayangkara FC, jelang SEA Games 2019.
Dayat (sapaan Nurhidayat) diperingati untuk bekerja keras, sebab persaingan di skuat Garuda Muda sangat ketat. Paul Munster menilai, Nurhidayat harus memulai dari awal, guna menarik perhatian pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri.
Jika di Bhayangkara, Dayat selalu jadi pilihan di starting XI, maka hal itu tentu tak sama di Timnas, sebab ada nama-nama lainnya seperti Bagas Adi, Andy Setyo, Rachmat Irianto hingga Kadek Agung yang jadi saingan.
"Ada pesan dari coach Paul. Dia bilang, kalau saya ke Timnas ya saya mulai dari bawah lagi buat cari starting. Jadi dia bilang, saya harus kerja keras," tutur Dayat soal pesan Paul Munster.
Persaingan pemain di Timnas Indonesia U-23 menuju SEA Games 2019 memang sangat ketat. Sejauh ini pelatih tim, Indra Sjafri telah memulangkan empat pemain yakni Beto Goncalves, Hambali Tolib, Hanif Sjahbandi, dan Rifad Marasabessy.
Meski demikian, masih ada empat nama yang dipastikan tersingkir, sebab Timnas Indonesia U-23 hanya akan membawa 20 nama ke SEA Games 2019 yang berlangsung akhir bulan ini. Nama-nama tersebut baru akan diumumkan dalam waktu dekat.
"Kalau dicoret ya harus terima, kalau saya masih stay ya Alhamdulillah. Tapi kalau dicoret balik ke klub lagi," ujar Dayat menyoal pencoretan.
"Namun, saya tetap optimistis bisa lolos," tegas pemain yang pernah diincar klub Thailand, Buriram United tersebut.
Sekadar informasi, dalam ajang SEA Games 2019, Timnas Indonesia U-23 sendirit tergabung dalam Grup B. Skuat Garuda akan bersaing dengan Thailand, Vietnam, Laos, Singapura, dan Brunei Darusalam untuk ke semifinal.