INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Liga Inggris, Manchester United, bisa menggunakan skema ini untuk melepaskan gelandang mereka, Paul Pogba, yang ingin gabung ke Juventus.
Paul Pogba memang sudah tidak berniat untuk memperpanjang masa hidupnya bersama Manchester United. Hal ini terkait dengan pernyataannya pada bursa transfer musim panas 2019, bahwa dirinya ingin gabung ke Juventus.
Meski demikian, langkahnya itu tak terwujud lantaran pelatih Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer, melihatnya sebagai aset yang berharga bagi tim. Sehingga, sang pelatih tak memberikan kesempatan baginya untuk merapat ke Juventus atau Real Madrid.
Namun, Pogba sendiri tak memupus impiannya itu. Ia tetap berkeinginan untuk kembali ke klub yang berjuluk Bianconeri tersebut, yang merupakan mantan timnya dahulu, sebelum ia gabung ke Manchester United untuk yang kedua kalinya.
Melihat niat sang gelandang asal Prancis yang begitu kuat, klub Liga Inggris itu tampaknya mulai mencoba mengikhlaskannya, namun mereka masih belum menemukan sosok pengganti yang tepat. Meski demikian, ada satu skema yang bisa membuat mereka tetap untung walau melepas Pogba.
Melansir dari laman portal berita sepak bola AS, Manchester United sebaiknya tetap memperjuangkan striker Juventus, Mario Mandzukic pada bursa transfer musim dingin (Januari) 2020. Hal ini karena lini depan mereka masih krisis striker.
Dengan menjual Pogba ke Juventus, Manchester United akan mendapat tambahan dana yang sangat besar, yang akan membuat mereka mampu mendapatkan lebih dari seorang Mario Mandzukic. Dibanding lini tengah, lini serang mereka jauh lebih butuh tambahan pemain.
Itulah langkah yang bisa dilakukan Setan Merah untuk tetap mendapatkan keuntungan meski harus mengorbankan Paul Pogba, apalagi sang pemain juga sudah tak betah di Old Trafford. Jika hal ini dibiarkan berlanjut, ia kemungkinan besar akan mengalami penurunan performa.