INDOSPORT.COM - Terdapat tiga fakta tak lumrah kala Persija Jakarta ditahan imbang 1-1 oleh Arema FC di pekan ke-28 Liga 1 2019, Sabtu (23/11/19) sore.
Pertandingan Arema FC vs Persija Jakarta berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pukul 15.30 WIB. Laga ini sangat menentukan bagi kedua tim.
Sejak awal laga, Arema FC dan Persija tanpa ragu bermain terbuka. Kedua tim saling serang demi membuka keran gol terlebih dulu.
Bahkan di babak pertama, Persija sempat mendapat hadiah penalti usai gelandang Riko Simanjuntak dilanggar di area kotak terlarang Arema FC.
Akan tetapi striker Marko Simic yang maju sebagai algojo tak bisa memanfaatkan kesempatan tersebut. Maka hingga akhir laga, skor 0-0 masih bertahan.
Usai jeda istirahat, Arema FC dan Persija terus saling menyerang untuk bisa membuka gol, tapi peluang yang diciptakan belum membuahkan hasil.
Sampai akhinya Persija mampu membuat gol lebih dulu pada menit ke-76 usai Marko Simic berhasil menerima umpan matang yang berhasil ditanduknya.
Tertinggal 0-1 membuat Arema FC menaikan tempo permainan. Hal tersebut membuahkan hasil dimana Arema FC mendapat hadiah penalti dari wasit.
Makan Konate yang maju sebaga algojo mampu menuntaskan tugasnya dengan bijaksana pada menit ke-87. Gol tersebut juga membuat laga berakhir 1-1.
Dengan hasil ini membuat Persija Jakarta masih bertahan di posisi ke-12 dengan 35 poin, sedangkan Arema FC betah di urutan kelima dengan perolehan 42 angka.
1. Kanjuruhan Angker
Berdasarkan catatan yang berhasil dihimpun laman Soccerway, Arema FC sukses membuat Stadion Kanjuruhan tetap angker di musim ini.
Sebab sudah 13 pertandingan yang dilakoni Arema FC di kandang tak pernah kalah. Terakhir kali Singo Edan tumbang dari Madura United dengan skor 1-2, Juni 2019.
2. Sulit Menang
Selain itu pula ternyata Persija hingga saat ini belum pernah merasakan kemenangan di kandang Arema FC dalam berbagai ajang berdasarkan catatan Soccerway.
Dalam 18 kali pertemuan, Arema FC sukses menang sembilan kali (kandang-tandang), seri enam kali (kandang-tandang), dan kalah tiga kali (laga tandang). Begitu pula sebaliknya.
Hal tersebut memperlihatkan kalau Persija Jakarta hingga saat ini masih kesulitan untuk merasakan kemenangan di tanah Malang, Jawa Timur.
3. Marko Simic Ukir Rekor
Tambahan satu gol pada laga tadi melawan Arema FC, membuat striker Persija Marko Simic sukese membuat rekor tak terduga di Liga 1.
Dengan total 24 gol yang dikoleksi ternyata membuat Simic menyamai catatan penyerang veteran Bambang Pamungkas dalam urusan mencetak gol semusim.
Sebab Bambang Pamungkas pernah membuat 24 gol pada edisi 1999-00 dan 2003. Sehingga, Simic berpeluang untuk melampaui apa yang ditorehkan striker legendaris yang akrab disapa Bepe tersebut dalam waktu dekat.