INDOSPORT.COM - Panitia penyelenggara SEA Games 2019 di Filipina (PHISGOC) akhirnya buka suara terkait keluhan dari beberapa negara peserta, khususnya cabang sepak bola.
PHISGOC kemudian menyampaikan permintaan maaf karena gagal membuat negara peserta cabang sepak bola SEA Games 2019 di Filipina merasa nyaman.
“Kami dengan tulus meminta maaf kepada para atlet dari Timor Leste, Myanmar, dan Kamboja atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh transportasi dan pengaturan hotel,” ujar PHISGOC dilansir dari Fox Sports Asia.
"PHISGOC berusaha untuk memastikan koordinasi yang tepat dari detail kedatangan, penyambutan di bandara, dan ketentuan transportasi semua tim ke hotel masing-masing. Kami mengakui kekurangan dalam insiden khusus ini dan bersumpah untuk lebih baik lagi," tambahnya.
Adapun negara peserta yang dirugikan di SEA Games 2019 adalah Timor Leste, Thailand, Kamboja, dan Myanmar. Timor Leste mengalami hal pahit karena harus menunggu 2,5 jam di bandara karena bus belum datang.
Setelah bus datang, ternyata tujuan hotel mereka salah dan para pemain harus kehilangan waktu untuk beristirahat, kemudian Thailand ditempatkan di hotel yang lokasinya jauh dari tempat latihan.
Skuat Thailand harus membatalkan latihan pada Sabtu (23/11/19) karena jarak hotel ke tepat latihan membutuhkan waktu tempuh dua jam.
Kemudian Myanmar juga mengalami nasib sial karena harus diangkut bus umum dan berdesak-desakan dengan penumpang lain.
Yang terakhir para pemain Kamboja harus rela tidur di lantai hotel karena kamar belum dipersiapkan. Tentunya hal ini menjadi pukulan serius PHISGOC untuk bisa memperbaiki pelayanan supaya SEA Games 2019 di Filipina bisa dikenang dengan baik oleh para peserta.