INDOSPORT.COM - Persik Kediri sukses merebut gelar Liga 2 2019, setelah mengalahkan Persita Tangerang 3-2 pada partai final di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (25/11/19) sore. Wimba Sutan kembali jadi pahlawan kemenangan tim Macan Putih.
Keberhasilan Persik menjadi sebuah kejutan besar. Pasalnya, mereka datang ke Liga 2 dengan status promosi. Tak banyak pemain ternama didatangkan, mereka hanya pede dengan pemain-pemain muda.
Namun kinerja anak-anak muda ini justru membuat tim lawan kalang kabut. Dipoles pelatih Budiardjo Thalib, Persik sukses mengamankan gelar kasta kedua dan promosi ke Liga 1 2020.
"Ini hari bahagia bagi saya. Kami bisa memenangkan partai final ini, padahal kita tahu bersama Persita tim kuat," ucap pelatih Persik, Budiarjo Thalib dalam jumpa pers usai pertandingan.
Pergantian strategi pada babak kedua jadi kunci Persik meraih gelar. Setelah Persita bisa menyamakan kedudukan jadi 2-2, Persik memasukkan Yusuf Meilana dan Wimba Sutan.
"Ini pergantian yang tepat. Kedua pemain kami saya ganti, dengan memasukkan Wimba dan Yusuf, hasilnya kita bisa dapat gol di menit terakhir. Perubahan strategi itu membuat kita bisa memaksimalkan pemain yang ada," tuturnya.
Tidak hanya di final Liga 2 menghadapi Persita, Persik memang memiliki perjalanan cukup mulus di musim ini. Mereka pemuncak klasemen Wilayah Timur, lolos ke semifinal dengan runner-up Grup Y, hingga kini menjadi juara.
Keberhasilan menjadi juara Liga 2 membuat Persik berhak promosi ke Liga 1 dan mendapatkan hadiah sebesar Rp 1,5 Miliar.