INDOSPORT.COM – Perlakuan rasis yang Mario Balotelli terima setelah dirinya memutuskan untuk pulang kampung dan membela Brescia tampaknya akan membuatnya berpikir ulang dan membuka kemungkinan untuknya bermain di luar Serie A Liga Italia.
Penyerang yang dianggap sebagai salah satu talenta yang tidak dapat memaksimalkan potensinya ini disebut-sebut akan membuka kemungkinan untuk bermain di MLS.
Kepindahannya ke Amerika Serikat selain untuk mencari petualangan baru juga dimaksudkan untuk lepas dari aksi rasial yang kemungkinan akan dia terima lagi jika dirinya memutuskan untuk tetap setia di Brescia.
Seperti diketahui, ada beberapa daerah di Amerika Serikat yang sangat ramah terhadap kulit hitam. Jika Balotelli benar-benar memutuskan untuk hijrah ke MLS, maka pilihan daerah kemungkinan akan menjadi faktor yang benar-benar krusial.
Dilansir dari MLS Soccer, ada beberapa klub yang kemungkinan akan menjadi destinasi Balotelli selanjutnya.
LA Galaxy muncul sebagai pilihan paling masuk akal bagi penyerang yang selebrasi ikoniknya di semi-final Euro 2012 ini akan diingat semua penggemar sepak bola dunia.
Kedatangan Balotelli diharapkan dapat menggantikan peran Ibrahimovic sebagai juru gedor sekaligus ikon LA Galaxy.
Super Mario akan dimanjakan dengan crossing-crossing yang terukur dari kedua sayap LA Galaxy. Selain itu, dirinya juga bisa menjadi inisiator serangan balik cepat mantan klub David Beckham ini.
Tinggal di Los Angeles berarti juga jaminan dirinya dikelilingi oleh komunitas kulit hitam yang telah sejak dulu berada di sana. Hal tersebut akan membuat aksi rasial terhadap dirinya sulit untuk terjadi.
Yang kedua adalah Montreal Impact. Montreal Impact selalu sukses dengan pemain-pemain yang pernah merasakan iklim kompetisi Serie A Liga Italia. Mendapatkan Balotelli akan membuat Montreal Impact menemukan potongan puzzle mereka yang hilang.
Yang terakhir adalah New York Red Bulls. Kedatangan Balotelli di New York Red Bulls diharapkan dapat menggantikan peran pencetak gol sepanjang masa mereka, Bradley Wright Phillips yang memutuskan untuk meninggalkan New York Red Bulls setelah kontraknya habis. Jadi, mau ke mana Balotelli?