INDOSPORT.COM – Pemain Timnas Singapura U-23, Zulqarnaen, meminta maaf secara pribadi kepada penyerang Timnas Indonesia U-23, Egy Maulana Vikri, karena telah menendang dan memicu keributan di laga SEA Games 2019.
Zulqarnaen pada hari Sabtu (30/11/19) malam WIB melalui Insta Story mengunggah tangkapan layar bahwa dirinya sudah mengajukan permohonan maaf kepada Egy Maulana Vikri.
Dalam pesan tersebut, Zulqarnaen menulis bahwa dirinya tidak berniat mencelakai Egy saat terjadi kemelut di sudut lapangan Stadion Rizal Memorial, Manila dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Singapura, Kamis (28/11/19) malam.
“Saya tidak berniat apa pun untuk mencelakai kamu. Saya harap kamu memaafkan saya dan kita melupakan apa yang terjadi di lapangan,” tulis Zulqarnaen.
“Semoga sukses selalu dan berjuang terus di SEA Games. Harap kamu membalasnya dan kita bisa berbaikan atas situasi ini,” pungkasnya.
Pesan dari Zulqarnaen pun langsung dibalas Egy dengan tangan terbuka. Pemain Lechia Gdansk tersebut tidak mempermasalahkan insiden di lapangan dan tidak menaruh dendam kepada rivalnya itu.
“Bro, santai. Bagiku tidak masalah. Ini sudah biasa di dalam lapangan. Setelah itu kita kembali bersahabat,” jawab Egy.
“Tenang bro, saya tidak ada dendam dan masalah dengan kamu. Semoga kamu sukses terus.”
Seperti diketahui, kejadian tidak pantas Zulqarnaen itu bermula saat Egy Maulana Vikri hendak mau melindungi bola pada menit-menit akhir babak kedua. Kemudian datang tiga pemain Singapura menghampiri Egy, salah satunya Zulqarnaen.
Zulqarnaen yang emosi karena menuduh Egy mengulur-ulur waktu lantas menendang kakinya dan membuat suasana menjadi keruh.
Beruntung Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Singapura dengan skor 2-0. Hasil itu membuat Timnas Indonesia U-23 berada di urutan kedua klasemen Grup B sepak bola SEA Games 2019 dan menempel ketat Vietnam.