INDOSPORT.COM - Kapten tim Persib Putri, Een Sumarni mengakui laga semifinal leg kedua Liga 1 Putri 2019 menghadapi Arema FC Putri di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu (07/12/2019) sebagai pertandingan yang berat.
Menurutnya, selain Arema FC Putri tampil penuh motivasi, faktor cuaca juga menjadi tantangan yang harus dihadapi tim berjuluk Putri Biru pada pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 0-0 tersebut.
Een menuturkan, pada pertandingan tersebut cuaca sempat panas namun di babak kedua hujan turun di Stadion Gajayana yang membuat lapangan menjadi licin dan lanju bola sedikit terhambat.
"Pertandingan yang amat sangat sengit sekali. Tadi benar-benar dari cuaca panas, kemudian hujan, kemudian gerimis," kata Een saat konferensi pers seusai pertandingan.
Meski harus melalui tantangan berat, namun Een bersyukur karena pada pertandingan tersebut Persib Putri berhasil meraih hasil positif, menahan imbang tuan rumah dengan skor imbang. Hasil tersebut, membuat timnya berhak mendapat tiket final Liga 1 Putri 2019.
"Tapi alhamdulillah kita dapat hasil maksimal. Kesempatan yang sangat baik sekali, kita bisa lolos ke babak final," ungkap pemain yang berposisi sebagai bek ini.
Pemain yang menggunakan nomor punggung 3 ini berharap, Persib Putri bisa kembali tampil maksimal pada partai puncak. Karena, timnya ingin menciptakan sejarah dengan menjadi juara pada kompetisi Liga 1 Putri 2019.
"Semoga kami bisa terus meraih hasil maksimal dipertandingan selanjutnya," harap Een.
Sebagai informasi, Persib sebelumnya di leg pertama berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-0 atas Arema FC. Saat ini Putri Biru, masih menunggu lawan yang akan dihadapi di final, antara Tira Persikabo Putri dan Persipura Putri.