Liga Indonesia

Dibuang Persib, Kippersluis Curhat ke Media Belanda

Kamis, 19 Desember 2019 12:39 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Yohanes Ishak
© Arif Rahman/INDOSPORT
Striker Persib Bandung, Kevin van Kippersluis dijegal pemain Barito Putera saat laga kandang Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (24/11/2019) Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Striker Persib Bandung, Kevin van Kippersluis dijegal pemain Barito Putera saat laga kandang Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (24/11/2019)

INDOSPORT.COM - Kevin van Kippersluis menceritakan suka dukanya selama menjadi pemain klub Liga 1 2019, Persib Bandung kepada media Belanda.

Dilansir dari voetbalzone.nl, Kevin van Kippersluis mengaku takjub dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Terlebih Persib Bandung memiliki suporter setia, Bobotoh yang selalu menunjukkan dukungan yang luar biasa.

Kevin van Kippersluis juga mengaku popularitasnya melonjak drastis begitu tiba di Indonesia. Jumlah followers di media sosial Instagramnya bahkan bertambah hingga 100 ribu.

"Saya tidak melebih-lebihkan, ada 150 orang yang hadir di konferensi pers pertama saya. Atmosfer yang luar biasa," ujar Kevin van Kippersluis.

Seminggu kemudian Kippersluis mendapati fakta mencengangkan karena sebanyak 30.000 tiket penonton habis terjual ketika Persib Bandung berlaga di Stadion Si Jalak Harupat.

"Ketika kami menyapa mereka dari tengah stadion, kami mendapat sambutan luar biasa. Sampai merinding rasanya. Betapa hebatnya sepak bola di sini," sambungnya lagi.

Tak hanya pengalaman suka, pemain asal Belanda itu juga pernah mengalami kejadian-kejadian tidak menyenangkan ketika berseragam Persib. Kevin van Kippersluis mengaku tidak tahan dengan kemacetan lalu lintas yang sering terjadi. 

"Saya harus berkendara sejauh 20 kilometer ke tempat latihan dan itu membutuhkan waktu selama satu setengah jam. Jika jalanan sedang lancar maka itu memakan waktu 40 menit," kata Kippersluis.

Pemain berusia 26 tahun itu juga sempat berada dalam situasi mencekam ketika bus yang dikendarai oleh Persib Bandung tiba-tiba dilempar batu oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Beberapa pemain bahkan harus mendapat perawatan medis akibat insiden tersebut. Berbagai suka-duka itu akan menjadi pengalaman yang berkesan bagi Kevin van Kippersluis.

"Selama setengah tahun ini saya memiliki periode yang baik. Mendapatkan pengalaman dan pendapatan yang tidak mengecewakan. Kemudian saya akan melihat dimana petualangan selanjutnya mengundang," pungkasnya.

Setelah kontraknya berakhir pada Desember 2019, klub Liga 1, Persib Bandung memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Kevin van Kippersluis. Hingga kini Kippersluis belum mau membeberkan tim mana yang akan ia bela selanjutnya.