Liga Indonesia

Dirumorkan Jadi Incaran PSM Makassar, Segini Nilai Pasaran Maguire

Selasa, 24 Desember 2019 11:06 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© INDOSPORT
Klub Liga 1, PSM Makassar, dirumorkan akan bidik gelandang asal Belandam Barry Maguire. Copyright: © INDOSPORT
Klub Liga 1, PSM Makassar, dirumorkan akan bidik gelandang asal Belandam Barry Maguire.

INDOSPORT.COM – Klub Liga 1, PSM Makassar, dirumorkan akan mengincar gelandang asal Belanda, Barry Maguire. Berbicara mengenai nilai pasarannya, pemain yang musim lalu membela Geylang International FC ini terbilang cukup murah untuk ukuran legiun asing.

Dilansir dari Transfermarkt, Maguire saat ini bernilai 175 ribu euro (Rp2,7 miliar). Banderol tersebut berada di bawah rata-rata angka pemain asing yang tampil di Liga 1.

Beberapa pemain yang punya nilai lebih rendah dari Maguire mayoritas adalah pemain asing Asia. Mereka adalah Takuya Matsunaga (Kalteng Putra), Kosuke Yamazaki (Barito Putera), Oh In-kyun (Persipura Jayapura), dan Omid Nazari (Persib Bandung).

Barry Maguire sendiri sempat bernilai di angka 850 ribu euro pada 2009 lalu. Saat itu, pemain berusia 30 tahun ini membela klub Eredivisie Belanda, FC Utrecht. Ia pernah menjadi salah satu pemain yang menjanjikan.

Bersama FC Utrecht pada musim 2010-2011, ia pernah menembus fase grup Liga Europa usai menempuh babak kualifikasi. Utrecht kala itu berada satu grup dengan Liverpool, Napoli, dan Steaua Bucharest.

Maguire memang tak berhasil membawa Utrecht lolos ke babak 32 besar. Namun, dalam empat penampilannya, masing-masing dua laga melawan Liverpool dan Napoli, ia tampil solid dan bisa memaksakan hasil imbang di semua laga tersebut.

Maguire rumornya diincar PSM karena tim Juku Eja ingin memanfaatkan striker lokal mereka. Pemain berdarah Irlandia ini sendiri bisa dikatakan serbabisa, karena mampu dimainkan sebagai gelandang serang dan bertahan.

Dengan kemampuan tersebut, Barry Maguire sepertinya bisa menjadi nilai tambah di PSM Makassar. Terlebih, PSM yang selalu mengisi satu jatah pemain asingnya dengan striker kerap menemui kegagalan sejak 2017.