INDOSPORT.COM – Manajemen PSIS Semarang mengakui banyak pemainnya yang dilirik klub peserta Liga 1 lainnya usai kompetisi tahun ini selesai.
Namun, pihak manajemen klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini tidak terlalu risau karena beberapa pemainnya telah dipagari dengan kontrak dua tahun.
“Betul, banyak pemain kami yang diinginkan klub lain dan banyak klub juga yang ingin pemain PSIS, memang beberapa sudah melakukan komunikasi,” ujar General Manager PSIS Wahyu Winarto kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Selasa (24/12/19) pagi.
“Namun Alhamdulillah banyak pemain kami yang kontraknya jangka panjang, hanya sekitar tiga sampai empat pemain kami yang kontraknya habis di akhir musim, tetapi kami juga sudah melakukan komunikasi untuk memperpanjang,” imbuh pria yang akrab disapa Liluk tersebut.
Liluk juga menambahkan bahwa kontrak jangka panjang terhadap para pemainnya merupakan sebuah pembelajaran dari musim-musim sebelumnya ketika PSIS harus kehilangan beberapa pemain pilarnya di akhir tahun.
Di akhir kompetisi tahun 2017, klub asal Ibukota Jawa Tengah ini harus kehilangan Ahmad Agung dan Taufik Hidayat yang hijrah ke Bali United. Sementara di akhir tahun 2018, mereka kembali kehilangan Haudi Abdillah yang juga hengkang ke Bali United. Padahal ketiga pemain ini merupakan andalan PSIS di Liga.