INDOSPORT.COM – Awas spoiler alert! Manchester United dengan segala kekuatan dan kelemahannya bakal juara Liga Europa musim ini, mengapa demikian?
Rasanya tidak bakal ada yang berani menjagokan Manchester United bakal berprestasi di Liga Europa dan itu wajar saja sebenarnya. Soalnya memang penampilan Manchester United musim ini di berbagai ajang sangatlah tidak konsisten.
Manchester United di suatu kesempatan bisa sangatlah kuat dengan membantai Chelsea dan AZ Alkmaar dengan skor identik, 4-0. Akan tetapi di lain waktu, Manchester United justru jadi pesakitan dengan kalah dari Crystal Palace 1-2 di Liga Inggris, Astana 1-2 di Liga Europa, hingga terkini Watford 0-2 di Liga Inggris.
Melihat konsistennya Manchester United untuk inkonsisten membuat siapapun pasti tidak ada yang berani menjagokan setan merah bakal juara Liga Europa kecuali fansnya. Akan tetapi jika mau dianalisis, performa Manchester United musim ini, sejatinya peluang juara Liga Europa sangat besar.
Motivasi Demi Tiket Liga Champions Musim Depan
Untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan, Manchester United dapat menempuhnya dengan melalui dua jalur. Pertama dengan menempati 4 besar Liga Inggris atau juara Liga Europa musim ini.
Melihat peta persaingan 4 besar Liga Inggris, rasanya Manchester United perlu berdarah-darah untuk bertahan hidup. Pasalnya, dalam pentas liga sangat diperlukan yang namanya konsistensi, sedangkan Manchester United saat ini belum mengenal kata itu dalam kamusnya.
Untuk itu, menjuarai Liga Europa yang merupakan kompetisi berformat turnamen akan lebih mudah dimenangkan oleh Manchester United soalnya tidak dibutuhkan konsistensi. Sadar bahwa juara Liga Europa adalah kesempatan besar untuk ke Liga Champions musim depan.
Ole Gunnar Solskjaer selaku pelatih dan para pemain Manchester United pasti punya motivasi lebih untuk memenangkan Liga Europa musim ini. Tapi hanya dengan semangat saja tidak cukup untuk juara Liga Europa, tenang saja, Manchester United punya taktik jitu untuk meningkatkan peluang itu.
Tim Favorit di Liga Europa Bisa Dilewati dengan Mudah Oleh Manchester United
Anda memang tidak salah membaca judul di atas, peluang Manchester United untuk melewati hadangan tim-tim favorit di Liga Europa sangatlah besar. Alasannya, taktik yang digunakan oleh Solskjaer untuk Manchester United hanya cocok untuk tim lawan yang bermain menyerang.
Itu terbukti di ajang Liga Inggris, faktanya Manchester United tidak pernah kalah melawan anggota big six plus Leicester City yang menganut pola permainan menyerang. Bahkan, Manchester United menjadi satu-satunya tim yang mampu menahan imbang Liverpool di LIga Inggris.
Secara teknis, tim yang bermain menyerang pasti akan kesulitan ketika melawan musuh yang bertahan secara mendalam tetapi bisa melancarkan serangan balik cepat. Manchester United memainkan gaya itu dan selalu berhasil melawan tim yang menyerang.
Dengan kehadiran Jesse Lingard, Scott McTominay dan Fred yang merupakan pekerja keras, membuat pertahanan Manchester United sangat solid karena lini tengahnya saja sangat sulit ditembus. Di sisi lain, Manchester United punya kekuatan untuk serangan balik cepat.
Dengan kehadiran Daniel James, Marcus Rashford dan Anthony Martial, membuat serangan balik Manchester United sangat mematikan karena ketiga pemain itu punya kecepatan di atas rata-rata. Asumsi tim yang paling difavoritkan juara Liga Europa itu Ajax Amsterdam.
Seperti yang kita tahu Ajax Amsterdam menjadi favorit buat juara Liga Europa karena prestasinya musim lalu yang sanggup mencapai semifinal Liga Champiions musim lalu. Musim ini pun Ajax harus terlempar ke Liga Europa karena tidak beruntung saja.
Manchester United pasti bisa mengalahkan Ajax Amsterdam yang memiliki gaya main sangat menyerang. Dengan kata lain, melawan tim terkuat di Liga Europa saja seperti Ajax saja Manchester United punya peluang besar untuk menang, apalagi tim lainnya.
Tapi, tunggu dulu spoiler alert kalau Manchester United bakal juara Liga Europa bakal tidak menjadi kenyataan jika tiap lawan Setan Merah memilih bermain bertahan. Oleh karena itu, Club Brugge yang menjadi lawan di 32 besar Liga Europa akan jadi ujian pertama Manchester United.
Soalnya, Manchester United berarti sudah bisa mengalahkan tim lawan baik itu yang bertahan atau menyerang sehingga spoiler alert bakal juara Liga Europa bisa jadi kenyataan.