INDOSPORT.COM - Mari melihat 3 fakta menggelitik dari sosok pelaih Eropa asal Portugal Divaldo Alves yang mengaku siap menangani klub Liga 1 pada musim yang akan datang.
Divaldo Alves saat ini berstatus bebas transfer, setelah ia mengundurkan diri dari klub Liga Primer Kenya, Sofapaka FC (2019/20).
Meski belum memiliki klub anyar, Divaldo Alves berharap bisa kembali ke Indonesia untuk menukangi salah satu peserta klub Liga 1.
"Jika ada kesempatan tentu saya ingin kembali ke Indonesia," ucap Divaldo Alves kepada INDOSPORT, Minggu (29/12/19).
Pelatih berusia 41 tahun kelahiran Luanda, Portugal, ini menambahkan kalau tidak akan pilih-pilih andai ada tawaran dari salah satu tim Liga 1.
"Sebagai seorang profesional saya tidak bisa memilih klub, semua tergantung pada kondisi dan visi-misi tim," sambungnya.
Menarik jika dalam waktu dekat ataupun di masa mendatang dirinya bakal menangani klub Indonesia lagi. Terlebih Liga 1 dikenal sebagai kompetisi yang tak ramah dengan pelatih.
1. Lisensi Tertinggi
Diketahui kalau Divaldo Alves ternyata memiliki lisensi tertinggi dalam dunia kepelatihan sepak bola profesional. Hal ini sangat penting bagi seorang juru taktik.
Sertifikat yang dimiliki oleh Divaldo Alves adalah lisensi kepelatihan UEFA Pro berdasarkan data yang disajikan dalam laman Transfermarkt.
Lisensi UEFA Pro dikeluarkan oleh UEFA lewat federasi sepak bola masing-masing negara kawasan Eropa. Lisensi tersebut berlaku selama dua tahun dan bisa diperbarui.
2. Akrab dengan Indonesia
Fakta berikutnya memperlihatkan kalau Divaldo Alves ternyata sudah cukup akrab dengan budaya sepak bola Indonesia. Karena dirinya sempat melatih beberapa klub Indonesia.
Mulai dari PSMS Medan (2008-09), Persijap Jepara (2009-10), Minangkabau (2010-11), dan Persebaya 1927 (2011-12) pernah ditangani Divaldo.
Meski begitu, hanya Persebaya 1927 saja yang sukses meraih gelar juara Unity Cup 2011. Saat itu Divaldo mampu membuat Persebaya 1927 menang dengan agregat 4-3 dari Kelantan FA di laga final.
3. Pernah Latih Fabregas
Fakta terakhir memperlihatkan kalau Divaldo Alves pernah melatih pemain AS Monaco Cesc Fabregas pada 2012 silam ketika berkunjung ke Indonesia.
Kala itu Fabregas diundang untuk melakoni pertandingan uji coba antara Fabregas and Friends vs Tim Indonesia Selection di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Selain Fabregas, Divaldo berkesempatan untuk menangani David May (eks Manchester United), Adlene Guedioura (eks Wolves), Anton Ferdinand (eks Queens Park Rangers), dan Djibril Cisse (eks Queens Park Rangers).