INDOSPORT.COM - Nama Gilang Angga Kusuma sudah tidak asing lagi di telinga Bobotoh. Apa kabar pemain andalan Persib Bandung di musim 2002 hingga 2011 itu?
Berbicara mengenai Gilang Angga, Bobotoh pasti teringat perminan cepat dan nomor punggung 12. Pasalnya, selama memperkuat tim Maung Bandung, Gilang merupakan winger andalan yang memiliki kecepatan dan selalu merepotkan pemain lawan.
Sebelum memperkuat Persib, Gilang Angga mengawali karier sepak bola profesionalnya dengan memperkuat Persikab Kabupaten Bandung. Kualitasnya mengolah si kulit bundar membuat Persib merekrutnya di musim 2002 hingga 2011.
Selama berkostum Persib, Gilang Angga merasakan beberapa kali pergantian pelatih. Mulai dari Marek Andrejz Sledzianowski, Juan Paez, Indra Tohir, Risnandar Soendoro, Arcan Iurie, Jaya Hartono, Daniel Roekito, dan Drago Mamic.
Setelah kontraknya di Persib tidak diperpanjang, Gilang Angga bergabung dengan Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, Persita Tangerang, dan Persika Karawang.
Pria kelahiran 13 September 1980 itu akhirnya memutuskan untuk penisun dari kariernya sebagai pesepak bola profesional setelah memperkuat beberapa tim tersebut.
Menurut Gilang, setelah pensiun sebagai pemain, aktivitasnya tidak lepas dari sepak bola. Hanya saja, saat ini ia mulai terjun sebagai pelatih di sekolah sepak bola (SSB) Eleven.
"Sekarang lagi melatih di SSB, fokus melatih membina anak-anak di SSB, PS Eleven di Dayeuh Kolot. Kalau ngelatih setelah pensiun jadi pemain jadi pelatih, tapi kalau SSB nya sudah lama sudah hampir 12 tahun," kata Gilang Angga kepada INDOSPORT, Sabtu (11/01/2020).
Gilang memiliki keinginan, untuk menangani tim profesional yang berlaga di kompetisi bergengsi Indonesia. Hanya saja, ia menyadari butuh waktu untuk menangani tim profesional.
Sehingga, Gilang Angga akan berusaha untuk mendapatkan lisensi kepelatihan yang seusai dengan syarat untuk menenagani tim sepak bola profesional.
"Ada ke depannya ingin megang tim liga, bertahap lah, sekarang sudah punya lisensi D tinggal lanjut ke selanjutnya C AFC, tapi kan gak bisa setiap tahun ikut kursus ada jeda dulu. Jadi ada keinginan, makannya membina dulu dari bawah belajar dulu," jelasnya.
Gilang berharap, pengalaman dan ilmu bermain sepak bola yang di miliknya bisa berguna bagi pemain muda yang ada SSB Eleven umumnya untuk pesepak bola muda di Bandung.