INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto, mengaku sangat antusias setelah dipercaya menduduki jabatan asisten Mario Gomez dalam staf kepelatihan di Liga 1 2020.
Kembali ke Arema FC berarti pulang ke rumah lama. Charis Yulianto sudah demikian melekat dengan imej tim Singo Edan, sebagaimana dua rekannya sesama asisten pelatih, yakni Kuncoro dan Singgih Pitono.
"Sangat senang bisa kembali pulang karena inilah momen yang saya tunggu-tunggu," ujar Charis Yulianto saat diperkenalkan Arema FC bersama Felipe Americo (pelatih kiper) dan Marcos Gonzales (pelatih fisik) di kantor klub, Kamis (16/1/20).
"Saya memulai karier dan besar sebagai pesepak bola di Arema dan juga mengakhirinya di sini," ucap bel legendaris idola Aremania kelahiran Kesamben, Kabupaten Blitar, tersebut.
Latihan perdana @AremafcOfficial yg dipimpin pelatih baru, Mari Gomez dijejali oleh 6 ribuan Aremania yg memadati std Gajayana Malang.
— INDOSPORT (@indosportdotcom) January 16, 2020
📹: Ian Setiawan/INDOSPORT#AremaFC #MarioGomez #Liga1 #indosport pic.twitter.com/3DVqGFiAw8
Namun, kepulangannya kali ini berada dalam posisi berbeda. Jika dulu Charis dua kali pulang ke Arema FC dengan status pemain di era Liga Indonesia, namun kali ini sebagai asisten pelatih.
Charis Yulianto memang bukan nama baru bagi publik sepak bola Malang Raya. Mengawali karier di PSBI Blitar (1994), sosok yang kini berusia 41 tahun itu menjalani asam garam sepak bola Tanah Air bersama Arema (1997-2002) dan kembali lagi di pengujung karier (2012).